Sukses

Kepala BPSDM Perhubungan: Kegiatan Taruna Harus Humanis

Kepala BPSDM Perhubungan, Dr. Wahju Satrio Utomo mendorong para taruna dan sekolah transportasi menggelar kegiatan yang humanis.

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 100 taruna Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug melakukan kegiatan pembersihan lingkungan di pasar curug Tangerang, Banten (28/1). Pembersihan tersebut dilakukan pada fasilitas umum, danau buatan, dan drainase di sekitar pasar curug.

Kegiatan ini mendapat respon positif dari masyarakat curug. Masyarakat yang melihat kegiatan ini juga ikut terpancing dan turun langsung bergabung dengan taruna membawa peralatan seadanya membersihkan lingkungan mereka.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan, Dr. Wahju Satrio Utomo mengungkapkan bahwa sesuai dengan arahan Menteri Perhubungan, Bapak Budi Karya Sumadi, bahwa kegiatan-kegiatan taruna harus humanis.

“Saya sudah perintahkan kepada seluruh jajaran untuk menerapkan pada setiap kegiatan taruna, dan ini adalah salah satu wujud dari bentuk kepedulian taruna terhadap lingkungan,” ujar Tommy, sapaan akrab Dr. Wahju Satrio Utomo.

Tommy mengungkapkan bahwa tidak hanya di STPI, seluruh sekolah di lingkungan BPSDM Kementerian Perhubungan menerapkan hal tersebut dalam bentuk yang bervariasi.

Taruna Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug melakukan kegiatan pembersihan lingkungan di pasar curug Tangerang.

“Seperti di Aceh (BP2IP Malahayati Aceh), taruna membaur dengan anak SD untuk menyontohkan dan melatih mereka tata Upacara, dan anak SD tersebut diberi kesempatan masuk kampus melihat proses diklat pelayaran”, ujarnya.

Tommy juga menambahkan bahwa di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta, pembinaan pengabdian taruna dilakukan dengan pelaksanaan lomba futsal antar SMA,

“STIP melakukan pertandingan futsal yang dikoordinir oleh gabungan taruna berbagai angkatan, managemen dan pengasuh hanya mengawasi, dan hal ini akan terus dilakukan oleh seluruh UPT BPSDMP," ungkapnya.

Kegiatan lain yang juga dilakukan di kampus-kampus antara lain sosialisasi anti narkoba, dimana baru-baru ini BPSDM Kementerian Perhubungan bersama dengan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE KK) memberikan penyuluhan anti narkoba di beberapa kampus di lingkungan BPSDM Kementerian Perhubungan.

“Baru-baru ini ada sosialisasi di ATKP Surabaya, Poltekpel Surabaya, dan API Madiun, pernyuluhan ini kita lakukan bersama OASE KK dimana di Kemenhub di koordinir oleh Ibu Menteri Perhubungan, Ibu Budi Karya Sumadi. Sebelumnya juga dilakukan di kampus-kampus kita di Makassar”, ujar Tommy. Sosialisasi anti narkoba ini diikuti oleh seluruh taruna pada kampus masing-masing.

Selain hal tersebut, Tommy juga mengatakan bahwa pembinaan kekeluargaan di lingkungan kampus STPI terus ditingkatkan, disamping kegiatan pembersihan lingkungan, taruna STPI juga diberikan kesempatan berdialog langsung dengan Ketua STPI setiap sesudah makan malam,

“Perwakilan taruna STPI setiap hari bergantian berdialog dengan Ketua STPI di rumah dinas," ungkapnya.

Ketua STPI, Novyanto Widadi, S.Pi, mengatakan sering mengadakan open house yang mengundang taruna. “Setelah makan malam saya mengadakan open house untuk perwakilan sekitar 10 taruna untuk mengetahui secara langsung dari mereka hal-hal yang harus saya ketahui," jelasnya.

Novy mengungkapkan banyak hal yang dia temukan melalui kegiatan open house tersebut, diantaranya kenyataan bahwa selama ini taruna jarang mendapatkan kesempatan dialog dengan manajemen.

“Saya mendapat masukan dari taruna bahwa mereka minta sebelum ujian (UAS) agar orang tua mereka diundang ke sekolah, ternyata para taruna itu juga khawatir kalau orang tua mereka cemas terhadap kondisi mereka akibat beredarnya video kekerasan," ungkap Novy.

 

Powered By:

BPSDM Kementerian Perhubungan

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini