Sukses

Ditangkap KPK, Patrialis Akbar Sulit Dihubungi Petinggi PAN

Waketum PAN Viva Yoga Mauladi mengaku sudah mencoba menghubungi Patrialis, tetapi masih belum bisa berkomunikasi.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi menyebut dirinya masih memeriksa kebenaran penangkapan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Patrialis Akbar. Patrialis sendiri merupakan mantan politikus PAN.

"Saya mendengar kabar dari media bahwa KPK menangkap OTT hakim MK PA. Saya masih mengecek kebenaran info tersebut apakah itu Bang Patrialis Akbar atau bukan," ujar Viva melalui pesan singkat di Jakarta, Kamis (26/1/2017).

Ia mengaku sudah mencoba menghubungi Patrialis, tetapi masih belum bisa terhubung. "Tadi saya menelepon Bang Patrialis, tapi off. Nanti saya kabari," pungkas Viva.

Senada dengan Viva, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan dirinya belum mendapat informasi terkait OTT Patrialis Akbar. Ia menyebut saat ini masih berusaha mengonfirmasi kebenaran berita tersebut. Eddy juga menegaskan saat ini Patrialis sudah tidak menjadi politikus PAN.

"Enggak dong (status di PAN), kan semenjak jadi hakim MK tidak boleh berpartai," tukas Eddy.

Sebelumnya dikabarkan seorang hakim MK terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Rabu 25 Januari malam.

Selain menangkap hakim MK, Tim Satgas KPK juga langsung menggeledah rumah Patrialis di Jalan Cakra Wijaya V Blok P Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur.

Pantauan Liputan6.com, sekitar pukul 10.40 WIB, terlihat dua orang pria keluar dari rumah hakim MK itu membawa beberapa ransel dan tas jinjing. Keduanya langsung bergegas ke mobil yang terparkir agak jauh dari lokasi rumah.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.