Sukses

Terminal Pulogebang Siap Dioperasikan Jelang Pergantian Tahun

Menhub Budi Karya mengatakan, sebelum Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2017, terminal berlantai empat ini sudah bisa dioperasikan.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi beserta Pelaksana Tugas (PLT) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono meninjau Terminal Pulogebang di Cakung, Jakarta Timur. Budi dan Sumarsono melihat kondisi terminal yang direncanakan menggantikan Terminal Pulogadung, Jakarta Timur itu.

Usai meninjau, Budi mengatakan sebelum Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2017, terminal berlantai empat ini sudah bisa dioperasikan.

"Saya ingin memastikan bahwa Terminal Pulogebang akan dioperasikan pada 20 Desember 2016," ucap Budi di Terminal Pulogebang, Minggu (4/12/2016).

Karena itu, Budi meminta kepada Dirjen Perhubungan Darat untuk menutup terminal bayangan yang ada di sekitaran kawasan tersebut. Budi pun memberi waktu tiga hari agar semua rampung.

Selain itu, dia juga meminta agar Pasar Jaya yang berada di kawasan Pulogadung untuk segera pindah dan menampati kios-kios yang ada di Terminal Pulogebang. "Sebelum tanggal 20 (Desember 2016), semua sudah harus tersedia," kata Budi.

Dia juga meminta kepada Dirjen Perhubungan Darat untuk berkomunikasi dengan Kadishub Bekasi. Hal tersebut dilakukan untuk memastikan bus-bus dari Bekasi singgah ke Pulogebang.

Yang terakhir, Budi ingin agar permasalahan terkait teknologi di Terminal Pulogebang segera diselesaikan. "Pak Gubernur sudah menugaskan kepada Kemenkominfo untuk menyelesaikan masalah IT tersebut," ujar dia.

Meski Terminal Pulogebang akan benar-benar difungsikan, bukan berarti Terminal Pulogadung akan langsung ditutup.

"Di sini (Pulogebang) hanya (mengurusi kepergian) Jawa Tengah sama Jawa Timur. Untuk sementara waktu, yang Sumatera masih di sana (Pulogadung)," jelas Budi.

Mengenai akses menuju Terminal Pulogebang yang dirasa masih sulit, Sumarsono mengatakan dirinya telah berkoordinasi agar bus TransJakarta memiliki trayek ke arah Terminal Pulogebang.

"Saya akan bertemu dengan Pak Wali Kota Bekasi dan Organda juga, agar TransJakarta memiliki trayek ke sini," kata Sumarsono.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.