Sukses

Menlu Pastikan Jenazah WNI di Uruguay Dipulangkan ke Tanah Air

Tugas dari KBRI di Buenos Aires adalah memonitor kapan kapal itu merapat ke Uruguay dan mengurus pemulangan jenazah ke Indonesia. ‎

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi mengatakan pemerintah akan berupaya memulangkan jenazah Faozi, anak buah kapal (ABK) asal Tegal, Jawa Tengah yang meninggal saat berlayar di wilayah perairan Uruguay.

Retno mengatakan, pihak perusahaan yang menjadi tempat Faozi bekerja akan segera memenuhi permintaan keluarga untuk memulangkan jenazah pria tersebut ke Tanah Air dan tidak dilarung.

"Keluarga sudah ada permintaan agar jenazah tidak dilarung. KBRI kita di Beijing sudah menerjemahkan surat tersebut dan berikan ke perusahaan," ujar Retno di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (24/5/2016).

Hasilnya, pihak perusahaan sudah menyanggupi untuk memulangkan jenazah Faozi. "Dari pihak perusahaan sudah menyanggupi untuk mengembalikan jenazah kepada keluarga," kata Retno.

Sementara tugas dari KBRI di Buenos Aires adalah memonitor kapan kapal itu merapat ke Uruguay dan mengurus pemulangan jenazah ke Indonesia. ‎

"Kita menunggu kapan merapat ke Uruguay dan seterusnya. Karena kapal sampai kemarin masih berada di laut lepas. Nanti kalau sudah sampai, atau ada perkembangan, kami akan update kembali," Retno menandaskan.

Informasi yang diterima Kemlu, Faozi bekerja di kapal Guoji 902 milik perusahaan Dalian International Cooperation Pelagic Fisheries Co Ltd. Perusahaan tersebut beralamat kantor di Add Rm 1605-1607, Provinsi Dalian, Tiongkok. Agen di Indonesia adalah PT Fachrul Bunga Tanjung dengan alamat di Jalan RE Martadinata 40, Tanjung Priok, Jakarta.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini