Sukses

Top 3: Lion Air Akui Insiden Salah Mendarat di Terminal Soetta

Lion Air mengaku kesalahan prosedur tersebut. Pihaknya pun memberikan penjelasan soal insiden itu.

Liputan6.com, Jakarta - Pesawat Lion Air rute Singapura-Jakarta salah mendarat di Terminal Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Pesawat dengan rute Singapura-Jakarta itu tidak mendarat di terminal II, sebagaimana lazimnya kedatangan dari luar negeri melainkan mendarat di terminal I, terminal domestik.

Atas kejadian itu, pihak Lion Air mengakui kesalahan itu. Pihaknya pun memberikan penjelasan tentang kronologi kesalahan prosedur saat bus mengangkut penumpang dari luar negeri tersebut.

Keterangan Lion Air itu menjadi berita yang paling dicari pembaca sepanjang Sabtu 15 Mei 2016. Selain itu ada kabar lain yang tak kalah popularnya. Yaitu tentang aksi calon ketua umum Golkar Setya Novanto yang tidur saat mengheningkan cipta.

Kedua kabar tersebut akan disampaikan dalam tiga berita terpopuler. Apa berita lainnya? Berikut ini ulasannya:

1. Penjelasan Lion Air Terkait Salah Mendarat di Terminal Soetta

Lion Air (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Direktur Umum Lion Air Edward Sirait angkat bicara terkait insiden yang terjadi di maskapainya. Dia menyatakan kabar adanya kesalahan mendarat pesawat tersebut memang benar adanya.

"Parkir di terminal I benar, penumpang ada yang keluar dari pesawat," kata Edward dalam keterangannya, Jakarta, Sabtu (14/5/2016).

Edward menambahkan, pesawat JT 161 rute Singapura-Jakarta tersebut mengangkut 182 penumpang. Pesawat Lion Air mendarat di pada pukul 19.20 dan diarahkan untuk parkir di remote area oleh Air Traffic Controller.

"Untuk setiap pesawat yang parkir di remote area sudah kami siapkan bus untuk mengantar penumpang ke terminal. Apa yang terjadi adalah terdapat salah satu sopir bus yang akan menjemput penumpang dari Padang dan mengira bahwa penumpang JT 161 adalah dari Padang dan membawa penumpang ke terminal 1B," ujar Edward.

Selengkapnya baca di sini...

2. Video Heboh Setya Novanto Tidur Berdiri Saat Hening Cipta

(Ki-ka) Calon Ketua Umum Partai Golkar, Ade Komarudin, Setya Novanto, Airlangga Hartarto menghadiri acara pembukaan musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua Convention Center, Bali, Sabtu (14/5). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Ada kisah lucu yang terselip pada pembukaan Munaslub Golkar 2016. Calon ketua umum Golkar Setya Novanto tertangkap kamera sedang tertidur sambil berdiri saat mengheningkan cipta.

Dalam rekaman itu, seluruh hadirin terlihat berdiri mengheningkan cipta menundukkan kepala sambil mendengar lagu yang dibawakan paduan suara.

Karena kemudian menyorot ke tamu undangan yang terdiri atas ketua partai politik. Saat kamera menyorot ke barisan calon ketua umum, terlihat semua menunduk khidmat.

Tapi, tiba-tiba tubuh Setya Novanto yang berada di antara Ade Komarudin dan Airlangga Hartarto terhuyung ke depan nyaris jatuh. Seketika, pria yang karib disapa Setnov itu tersadar dan membuka matanya. Dia lalu melihat ke arah kiri sambil tersenyum malu. Kamera pun terus menyoroti calon ketum lainnya.

Selengkapnya baca di sini...

3. Disindir Jokowi Soal Pertemuan DPD Golkar, Ini Kata Menko Luhut

Menko Polhukam Luhut Pandjaitan. (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Presiden Jokowi blak-blakan soal posisinya saat hadir di Munaslub Partai Golkar. Dia juga dengan terbuka menyatakan kabar pertemuan Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan dengan pengurus DPD Golkar wajar, begitu juga dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan enggan terlalu dalam mengomentari sindiran presiden padanya saat pembukaan Munaslub Golkar. Baginya kabar itu sudah dijawab presiden.

"Tadi kan presiden sudah jawab," kata Luhut sambil berjalan keluar Ballroom Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Sabtu 14 Mei 2016.

Luhut malah berkelakar bahwa dirinya baru saja bertemu dengan pengurus DPD I. Pertemuan itu di Ballroom saat pembukaan.

Selengkapnya baca di sini...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.