Sukses

Kinerja Pemprov DKI Dapat Nilai C, Begini Alasan Ahok

Ahok mengatakan, masih ada dinas yang tidak sama antara pejabat eselon 2 dengan bawahannya.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memberi nilai C kepada Pemprov DKI Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menilai, penyebabnya adalah masa transisi yang sedang berjalan saat ini.

Pria yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, sampai saat ini memang banyak pegawai negeri sipil (PNS) dengan nilai C atau 6. Tapi tidak sedikit pula yang memiliki nilai baik.

"Sudah kebiasaan enggak melayani ya, kan kebiasaan proyek nunjuk langsung, otaknya sudah proyek selama ini," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Rabu (20/1/2016).

"Ya ada beberapa dinas lumayan sudah. Misalnya kebersihan relatif oke, tapi bawahnya masih 'main', yang fiktif banyak," sambung dia.

Mantan Bupati Belitung Timur itu mencontohkan, ada dinas yang tidak sama antara pejabat eselon 2 dengan bawahannya, seperti Dinas Kebersihan. Ahok masih menemukan permainan di jajaran bawah, terutama soal data petugas kebersihan.


"Saat saya minta pindah ke kelurahan ngakunya 20-30 orang, tahunya cuma 4 orang. Begitu saya minta absen lurah ketahuan enggak ada orang," kata Ahok.

"Saya sudah tahu kok di lapangan kalau semua PPSU (Pekerja Prasarana dan Sarana Umum). Dinas Taman saya suruh pindah ke kelurahan ketahuan lagi bohong (jumlahnya)," sambung dia.

Menurut Ahok, budaya seperti itu akan terus digerus satu demi satu. Sehingga nantinya benar-benar terwujud pemerintahan yang memiliki integritas.

"Memang udah kebiasaan main dengan swasta, kalau dulu kan kebersihan bayar ke swasta. Itu yang terjadi di kita. Lalu ada juga yang main penunjukan langsung, eselon III paling parah, eselon II mungkin dapet setoran. Ini pelan-pelan harus diberantas," pungkas Ahok.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) mengeluarkan rapor kinerja pemerintahan daerah tingkat provinsi selama 2015. Dalam rapor tersebut, Pemprov DKI Jakarta mendapat nilai C atau berada di peringkat ke-18 dari 34 provinsi di Indonesia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.