Sukses

Niat PKB Rebut Kembali Kursi di Kampung SBY

Menurut Ketua DPW PKB Jawa Timur A, Halim, sudah waktunya kursi-kursi yang dulu milik PKB dan "dipinjam" partai lain direbut kembali.

Liputan6.com, Pacitan - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bertekad merebut kembali kursi ‎parlemen di kampung halaman mantan Presiden sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Daerah yang dimaksud adalah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

Hal ini disampaikan Ketua DPW PKB Jawa Timur yang juga Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, A Halim Iskandar. Dia mengaku tersadar jika faktor utama PKB tak mendapat kursi lantaran adanya konflik internal dengan Nadlatul Ulama (NU).

"Alhamdulillah, hari ini PKB sangat solid dan Insya Allah atas dukungan semua kiai, dukungan semua warga negara Indonesia, dan utamanya warga Jawa Timur, PKB ke depan akan semakin kokoh," ucap Halim saat menghadiri acara Safari Ramadan "Bangkit Bersatu Menyongsong Perubahan" bersama DPC PKB Pacitan di Pacitan, Jawa Timur, Minggu (5/7/2015).

Menurut dia, sudah waktunya kursi-kursi yang dulu dimiliki PKB dan "dipinjam" partai lain direbut kembali.

"Ya, tentu saja karena sudah kita pinjamkan selama dua periode, maka kita akan memintanya beserta bunganya. Jadi, ada tambahan-tambahan yang kita targetkan untuk kita peroleh pada 2019," tutur dia.

Kenapa Pacitan?

Halim menilai, salah satu‎ yang menjadi perhatian DPW PKB Jawa Timur adalah Pacitan. Karena, dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur tinggal Pacitan yang kursinya belum bisa dimenangkan kembali. Sementara daerah-daerah lain, seperti di Kabupaten Batu yang 2009 kosong diklaim telah bertambah jumlah pendukungnya.

"Kita akan mencari calon yang paling memberikan arah kepada kemaslahatan rakyat Pacitan. Siapa pun beliau, kita tidak melihat dari mana partainya, yang penting siapa pun calon bupati, wakil bupati yang memang visinya jelas untuk kepentingan kemaslahatan masyarakat Pacitan itu yang kita dukung," ucap Halim.

Bagaimana dengan koalisi bersama parpol lain? Halim mengaku, jajarannya tak berharap soal koalisi lantaran PKB dinilai tidak memiliki kursi.

"Ada beberapa partai politik yang mendatangi kami, tapi kita bilang bahwa PKB di Kabupaten Pacitan akan mengambil langkah, mengambil posisi bagi calon yang paling menguntungkan kepada masyarakat Pacitan," pungkas Halim. (Ndy/Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.