Sukses

Omzet Penjual di Pasar Murah dan Bazar DPR RI Lampaui Target

Pasar murah dan bazar ini diharapkan mampu membantu perekonomian para pegawai di lingkungan DPR.

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki hari ke-2 gelaran pasar murah dan bazar di lobi Nusantara II Gedung DPR RI semakin meriah. Terlihat dari omzet penjualan setiap stan yang mengalami peningkatan.

Menurut Ketua Panitia Pelaksana Pasar Murah dan Bazar, Yayuk Dossy, acara yang diselenggarakan Persaudaraan Istri Anggota DPR (PIA) itu sengaja digelar pada bulan Ramadan. Pasar murah dan bazar ini diharapkan mampu membantu perekonomian para pegawai di lingkungan DPR.

"Sekitar 1.150 orang pekerja yang mendapatkan sembako gratis, dari pegawai outsourcing, sopir honorer, sampai pekerja taman," tutur dia di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (2/7/2015).

Yayuk mengaku mendapat masukan dari para penyewa stan untuk memperpanjang masa berjualannya. Hal ini dikarenakan pemasukan dari setiap stan menunjukan peningkatan penjualan yang signifikan.

"Tolong dong diperpanjang jualannya 3-4 hari," ujar Yayuk menirukan keinginan para pedagang.

Dengan membayar Rp 250.000 per hari, menurut Yayuk, saat ini semua penyewa telah mencapai targetnya. "Saya datangi ke setiap stan, mereka mengatakan bahwa omzet sudah melampaui target," tutur dia.

Salah satu pedagang yang menjual batik tulis kontemporer dan tradisional klasik, Kiki, mengatakan, omzet penjualan mengalami peningkatan dan sudah mencapai target. "Yang paling laris itu batik gobang," ungkap Yayuk.

Selain itu, salah seorang pegawai outsourcing, Dewi, mengatakan, acara pasar murah dan bazar ini sangat membantunya dalam memenuhi kebutuhan pokok (sembako). "Saya senang, yang paling ditunggu itu sembako murah dan sembako gratis," pungkas Yayuk. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.