Sukses

Operasi Zebra Amankan Natal Hingga Pemilihan Ratu Jamu Gendong

Ponpes Urwatul Wustqo, Jombang membenarkan adanya hukuman cambuk bagi para santri yang melakukan kesalahan.

Liputan6.com, Kupang - Lebih dari 5.000 sepeda motor terjaring dalam operasi zebra yang digelar Polres Kota Kupang. Berita itu mengawali Kilas Indonesia yang  ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (8/12/2014).

Lebih dari 5.000 sepeda motor terjaring dalam operasi zebra yang digelar Polres Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur sejak 26 November lalu.

Pelanggaran yang kerap terjadi adalah tidak membawa kelengkapan surat, tidak memakai helm dan tidak memasang kaca spion. Operasi zebra ini sekaligus untuk pengamanan Kota Kupang menjelang Natal dan tahun baru.

Di Jombang, Jawa Timur, pengasuh Pondok Pesantren Urwatul Wustqo mengakui adanya hukuman cambuk bagi santrinya yang melakukan kesalahan dan masih berlangsung hingga saat ini.

Namun hukuman itu dilakukan sebagai rasa sayang agar santri tidak mengulangi perbuatannya. Polres Jombang rencananya akan memeriksa santri yang pernah dicambuk.

Sementara itu menjelang liburan sekolah yang bersamaan libur Natal dan tahun baru, tiket kereta api jurusan Jakarta, Bandung dari Kediri, Jawa Timur sudah habis terjual.

Sistem penjualan tiket yang dilakukan secara online dan dijual 90 hari sebelum hari pemberangkatan. Hal itu membuat para calon penumpang memilih untuk memesan jauh-jauh hari sebelum pemberangkatan.

Lain halnya di Magelang, Jawa Tengah, penjual jamu gendong beraksi di atas catwalk dalam pemilihan ratu jamu gendong. Selain luwes di atas catwalk, mereka juga harus mampu menawarkan dan menyajikan jamu dengan baik. Dari 8 finalis terpilih Eka Sulastri, penjual jamu asal Garut, Jawa Barat. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.