Sukses

Kasatpol PP DKI Ragu Mantan Anggotanya Temukan Cincin Ibu Negara

Kasatpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi melakukan pemeriksaan setelah mendengar ada anggotanya yang menemukan cincin Ibu Negara Iriana Jokowi.

Liputan6.com, Jakarta - Kasatpol PP DKI Jakarta Kukuh Hadi melakukan pemeriksaan setelah mendengar ada anggotanya yang menemukan cincin milik Ibu Negara Iriana Jokowi. Tapi, dirinya mengaku ragu dengan penemuan itu karena sang penemu bernama Hudi tidak mau menunjukan cincinnya.

Kukuh mengaku, baru mengetahui kabar itu pada Jumat pagi. Setelah mengetahui anggota itu bernama Hudi dan merupakan pensiunan Satpol PP 2 tahun lalu, Kukuh meminta anggotanya untuk menyambangi kediaman Hudi di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

"Saya minta ajudan datang ke rumahnya. Rumahnya di Bekasi, tepatnya saya nggak tahu," kata Kukuh di Balaikota, Jakarta, Jumat (7/11/2014).

Ajudan melaporkan pada Kukuh, dia berhasil bertemu dengan Hudi. Tapi, sampai ajudan kembali ke kantor, cincin yang dimaksud tidak pernah diperlihatkan.

"Ke rumahnya belum ditunjukin bagaimana saya mau cerita. Jadi saya nggak bisa mengatakan menemukan apa tidak," lanjut dia.

Kukuh mengaku tidak bisa berbuat banyak karena Hudi sudah tidak aktif lagi di Satpol PP. Berbeda saat Hudi masih berstatus anggota Satpol PP aktif.

"Saya takutnya dia ngaku-ngaku. Kalau anggota yang masih aktif bisa saya panggil. Tadi pagi pasti saya panggil. Dia kan sudah pensiun," tutup Kukuh.

Sebelumnya, Muhammad Yaumil Pasha pengguna twitter dengan akun @pashapage yang mengungkap, sang paman menemukan cincin tersebut di Monas. Melalui twitter pula, ia berusaha menghubungi Ibu Negara Iriana.

"@IrianaJokowi  maaf ibu sy mau tanya apa benar ini cincin bu iriana yg hilang? Jika benar, paman sy menemukan dimonas," tulisnya pada 29 Oktober silam.

Tak mendapat respons, Yaumil pun menanyakan hal serupa pada putri Jokowi Kahiyang Ayu melalui akun twitternya. "@Ayangkahiyang maaf mba sy mau tanya apa benar ini cincin bu iriana yg hilang? Jika benar, paman sy menemukan dimonas."

Kahiyang pun meresponsnya dengan membalas, "Iya, Mas. Cara menghubungi Mas Gimana, ya? Makasih."

Namun, kicau balasan Kahiyang itu ternyata tidak diterima Yaumil. "@Ayangkahiyang maaf mba tweet mba belum msk. Mohon di follow back agar saya bisa kasih Kontak melalui direct message," balas Yaumil.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.