Sukses

Penjual Reparasi Tas Haji Laris Manis Diserbu Jamaah

Musim haji membawa berkah tersendiri bagi pedagang jasa perbaikan tas jamaah haji yang berada di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur.

Liputan6.com, Surabaya - Musim haji membawa berkah tersendiri bagi pedagang jasa perbaikan tas jamaah haji yang berada di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (5/9/2014), jasa reparasi tas itu modalnya hanya dibutuhkan keahlian menjahit. Namun keuntungan yang didapat cukup lumayan.

Di musim haji ini satu penjual jasa reparasi tas bisa memperbaiki 30 hingga 40 tas haji. Rata-rata tas yang diperbaiki adalah tali ikat tas pinggang untuk  menaruh paspor dan dompet.

Satu kali reparasi, jamaah calon haji merogoh kocek Rp 25.000-Rp 40.000 tergantung tingkat kerusakannya. Tak mengherankan jika dalam sehari para tukang reparasi tas ini bisa meraup untung hampir Rp 1 juta.

Keuntungan juga diraup para pedagang oleh-oleh khas haji di Semarang. Seperti yang dirasakan Siti Zubaidah. Ia mendirikan kios pusat oleh-oleh khas haji yang laris manis diserbu jamaah.

Selama musim haji, omzet dari berjualan oleh-oleh dan perlengkapan khas hajinya bisa naik sekitar 50% dari hari biasa.

Hampir semua barang yang dijajakan berbau Arab dan Timur Tengah. Mulai baju ihram, sarung, peci ,tasbih, gelang arab, gantungan kunci, boneka unta, sajadah yang memiliki motif Mekah. Dan ada pula air zamzam, kurma hingga kacang arab.

Untuk memenuhi permintaan, jauh-jauh hari Siti telah mengimpor langsung dari Arab Saudi sejumlah barang yang disukai jamaah haji.

Baca juga:

Penginapan Haji Kini Lebih Bagus Meski Harga Turun, Ini Alasannya

Musim Haji Tiba, Pedagang di Garut Meraup Rezeki

Cuaca Ekstrem 'Menyambut' Jamaah Haji

(Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.