Warga Tionghoa di Medan Gelar Ritual Hungry Ghost Festival

Liputan6.com, Medan - Warga keturunan Tionghoa di Medan, Sumatera Utara memiliki tradisi unik untuk menyambut datangnya arwah leluhur. Mereka menggelar ritual Phor Thor pada tanggal 15 bulan ke 7 kalender Tionghoa atau Minggu 10 Agustus kemarin.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (11/8/2014), ritual yang juga lebih dikenal dengan sebutan Hungry Ghost Festival ini digelar di Vihara Gunung Timur, Medan, Sumatera Utara.

Ribuan orang mempersembahkan makanan, replika rumah, hingga harta benda mereka. Kertas berstempel emas dan perak yang merupakan simbol uang juga ditaburkan di area pelaksanaan ritual.

Semua persembahan tersebut dipercaya akan menjadi bekal bagi arwah orang-orang yang sudah meninggal menuju ke alam baka. Tak hanya untuk arwah leluhur, ritual ini juga ditujukan bagi arwah orang-orang yang terlantar.

Simbol hantu penguasa neraka juga dihadirkan dalam ritual ini. Simbol hantu itu kemudian diarak oleh ketua vihara dan para hadirin dengan diiringi alunan mantra dan gong. Tahap akhir dari ritual ini adalah membakar semua persembahan.

Dari ritual ini, orang-orang yang memberi persembahan menyakini bisa hidup sejahtera dan sehat tanpa gangguan dari arwah mereka yang telah tiada. (Mut)

Baca juga:

Usai Lebaran, Warga Banyuwangi Gelar Tradisi Puter Kayun