Sukses

Lantik Kapolda Papua, Kapolri Perintahkan Antisipasi Sparatis

Kapolri Jendral Sutarman melantik Kapolda Papua Brigjen Pol Jotje Mende menggantikan Irjen Tito Karnavian.

Liputan6.com, Jakarta - Selain melantik Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Brigjen Pol Oerip Subagyo, Kapolri Jendral Sutarman juga melantik Kapolda Papua Brigjen Pol Jotje Mende menggantikan Irjen Tito Karnavian.

Dalam telegram rahasia nomor ST/451/VII/2014, Irjen Tito Karnavian dipromosikan menjadi Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri, menggantikan Irjen Sulistyo Ishak yang akan memasuki masa pensiun.

Jotje Mende sebelum menjabat Kapolda, pernah menjabat sebagai Kapolwil Surakarta, Jawa Tengah. Kemudian selepas menjabat sebagai Kapolda Kepulauan Riau, Jotje menjabat Kepala Staf Pimpinan Petinggi (Kasespimti) sekolah Staf Pimpinan Tinggi (Sespim) Lembaga Pendidikan Polri (Lemdikpol).

Sutarman pun mengingatkan kepada Jontje Mende selaku Kapolda Papua yang baru agar bisa memahami kearifan lokal, mengingat Papua memiliki karakteristik kesukuan yang khas dibanding provinsi lain. Apalagi, wilayah itu sangat luas.

"Oleh karenanya segera memahami kearifan lokal yang ada dengan budaya dan sistem tata nilainya agar dapat melakukan langkah antisipasi yang marak," tegas Sutarman saat pelantikan di Ruang Rapat Utama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (16/7/2014).

Selain pendekatan sosial budaya, Sutarman juga memerintahkan Jotje Mende dan jajarannya untuk waspada terhadap gerakan-gerakan separatis di wilayah itu. Sutarman juga meminta kepada anggotanya yang bertugas di daerah penghasil emas terbesar itu untuk waspadai gerakan kelomopok jahat kekerasan yang marak memecah belah persatuan.

"Masih ada kelompok separtais tugas yang harus diingatkan kembali Papua milik Indonesia dan Indonesia milik Papua," tandas Sutarman.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.