Sukses

Jokowi Pindah Rumah ke Jalan Sukabumi Menteng Mulai Malam Ini

Calon presiden Joko Widodo diharuskan meninggalkan seluruh fasilitas yang diterimanya selama menjabat gubernur, termasuk rumah.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah resmi nonaktif sementara dari jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo diharuskan meninggalkan seluruh fasilitas yang diterimanya selama menjabat gubernur. Salah satunya adalah rumah dinas gubernur di Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat yang selama ini ditempati.

‎Jokowi sampai saat ini masih menutup-nutupi rumah yang akan ia tinggali. Namun demikian ia mengaku telah menemukan rumah yang akan ia tinggali selama proses Pilpres 2014 berlangsung.

Kini rumah yang akan ditinggali Jokowi itu terungkap. Bertempat di Jalan Sukabumi, Menteng Jakarta ‎Pusat. Rumah tersebut terletak tidak jauh dari kediaman dinas Jokowi.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Hubungan Luarnegeri DKI Jakarta Heru Budi Hartono. "Beliau ke Jalan Sukabumi, Menteng, itu beliau sendiri yang sewa dan tidak dibantu sama sekali oleh Pemda," ucapnya, Minggu (1/6/2014).

‎Heru mengatakan, kepindahan Jokowi ke rumah yang kabarnya merupakan rumah tua bergaya klasik itu akan dilakukan nanti malam. Proses pindahan rumah sudah dilakukan Jokowi beberapa hari sebelumnya dengan dibantu para staf.

"Kalau pindah-pindahannya itu rencananya nanti malam. Kalau barang-barang sebagian sudah, tapi kan tidak banyak barang-barang beliau," ucap Heru.

Kemendagri telah mengantarkan Surat Keputusan Presiden (Keppres) pemberhentian sementara Joko Widodo sebagai gubernur DKI Jakarta. Dengan diterimanya Keppres tersebut, maka mulai hari ini, Jokowi resmi nonaktif sebagai gubernur.

Susilo menerangkan, dengan diterimanya Keppres tersebut, maka mulai hari ini Jokowi telah resmi meninggalkan jabatannya sebagai gubernur DKI Jakarta. Peran gubernur menurutnya, berdasarkan Keppres itu akan diambil oleh Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini