Sukses

6 Cara Efektif Jualan Baju di TikTok Shop, Mesti Konsisten Bikin Konten

Anda harus konsisten bikin konten di TikTok Shop meski di awal mungkin belum terlalu banyak penonton.

Liputan6.com, Jakarta - Belanja online semakin diminati dan mengikuti perkembangan teknologi. Media sosial TikTok bahkan kini makin fokus di bidang belanja online melalui TikTok Shop. 

Platform e-commerce itu terus mengusung konsep Shoppertainment (entertainment-first, commerce second) dan telah menjadikan shoppable live stream atau sering disebut TikTok Live Streaming. Hal ini merupakan sebuah tren baru dalam online shopping agar penjual dan merchant dapat berinteraksi dengan audiens mereka dengan cara yang menghibur tanpa meninggalkan aplikasi TikTok.

Salah satu jenis produk yang paling laris di TikTok Shop saat ini adalah fesyen. Desey Muharlina Bungsu selaku pelaku bisnis fesyen mengungkap berdasarkan riset, busana, sepatu, dan aksesori ternasuk produk yang paling banyak dicari selama pandemi.

"Di aplikasi TikTok Shop ini cukup banyak pengguna yang melakukan pencarian tentang tren atau item tertentu. Ini bisa dimanfaatkan kita sebagai penjual buat bikin konten terkait. Jadi kita bisa mengundang banyak mengundang viewers mampir ke toko kita," jelas Desey Muharlina Bungsu selaku Fashion Category Lead di TikTok Shop saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Selasa, 8 November 2022.

Dalam kesempatan itu, Desey yang sudah berkiprah selama lebih dari 22 tahun di bidang fesyen membagikan tips meraih untung berjualan baju di TikTok Shop.

1. Konsisten Bikin Konten

Salah satu cara berjualan di TikTok yang paling utama adalah dengan membuat konten. Video-video tersebut diharapkan bisa masuk FYP (For Your Page) atau jadi tren sehingga lebih banyak orang yang tahu mengenai produk dan toko Anda. Desey menyarankan untuk melakukannya secara konsisten meski di awal mungkin belum terlalu banyak penonton.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Afiliasi TikTok

Anda bisa membuka afiliasi agar orang bisa ikut mempromosikan barang atau produk Anda. Kolaborasi dengan konten kreator di TikTok juga bisa membuat produk lebih diketahui banyak orang. Para kreator biasanya akan mendapat persentase dari penjualan.

3. Keranjang Kuning

Di TikTok, Anda bisa mencantumkan link yang membawa pelanggan ke media sosial atau e-commerce lain. Namun Anda juga bisa memasukkan katalog produk di TikTok agar bisa langsung dibeli tanpa harus keluar aplikasi. Fitur ini biasa disebut keranjang kuning.

4. Live Streaming

Usai membuat konten, Anda juga bisa melakukan live streaming. Cara ini juga bisa mendorong video Anda masuk FYP agar lebih cepat dikenal. "Banyak yang mengira live streaming aja udah cukup, karena kita tetap harus konsisten bikin konten yang relate dengan produk kita," kata Desey.

Untuk waktu live streaming, Desey menyarankan agar siaran langsung dilakukan di jam-jam strategis. "Pattern live streaming itu biasanya di siang hari sekitar jam 11-1, istirahat kerja atau sore dan malam setelah pulang atau selesai kerja," ungkapnya. 

 

3 dari 4 halaman

5. Soft Selling

Dengan berjualan secara live streaming Anda dapat menjelaskan bahan dan memperlihatkan produk secara lebih detail. Tunjukkan seperti apa tampilannya ketika dipakai agar bisa lebih meyakinkan pembeli.  "Siapa saja yang jadi host, harus tahu banyak tentang produk yang akan dijual," jelas Desey.

6. Punya Banyak Pengikut

Cara lainnya agar bisa meraih cuan di TikTok Shop adalah punya banyak pengikut atau follower. Dengan punya banyak pengikut tentunya peluang tayangan kita ditonton bisa lebih besar. "Tapi itu bukan sesuatu yang mutlak, karena live streaming misalnya bisa diikuti siapa saja. Promosi juga pengaruh karena kita bisa mengumumkan mau bikin live streaming di media sosial lainnya," terang Desey.

Dengan maraknya brand dan merchant yang telah menggunakan fitur ini di festival belanja 10.10 lalu, TikTok Shop telah berhasil memecahkan dua rekor MURI (Museum Rekor Indonesia). Kini, merchants berbagai skala, termasuk UMKM, memiliki ragam cara kreatif untuk menarik calon pelanggan baru dan mengembangkan bisnisnya.

Sedangkan rekor MURI yang diraih adalah untuk kategori shoppable live stream terlama selama 10 hari nonstop oleh brand Roughneck 1991 di TikTok Shop. Penghargaan ini diserahkan oleh Andre Purwandono, selaku Sr. Costumer Relations Manager MURI kepada Muhammad Rusli Nur Ikhwan, Owner dari Roughneck 1991 dan Desey Muharlina Bungsu.

Rekor MURI yang kedua adalah untuk kategori unggahan video pendek terbanyak dalam waktu dua minggu di TikTok Shop. Penghargaan yang satu ini diberikan kepada Desey.

4 dari 4 halaman

Tidak Berjarak dengan Pelanggan

"Saat ini, shoppable live stream jadi sebuah tren baru dalam belanja online, karena lewat fitur ini penjual dan pembeli bisa berinteraksi dua arah. Untuk brand dan merchant kategori fashion, misalnya, pengguna bisa langsung bertanya seputar bahan dan ukuran suatu produk dan dapat langsung dijawab oleh merchant," tutur Desey.

"Hal ini menjadikan sesi live streaming lebih informatif dan dan tidak berjarak dengan pelanggan, sehingga dapat meningkatkan peluang penjualan," sambungnya. Bima Laga selaku Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) mengatakan,inovasi dalam kegiatan jual beli online tentunya dibutuhkan, terutama dalam menyediakan berbagai konten menarik.

Fitur shoppable live stream ini sangat relevan dengan kebutuhan dan perilaku masyarakat. "Salah satunya gen Z dan milenial di era social commerce, mengingat di era ini masyarakat cenderung memanfaatkan platform digital untuk mencari informasi dan inspirasi sambil berbelanja atau sebaliknya," kata Bima.

"Harapannya, ke depannya kegiatan live stream ini akan terus berkembang dan bisa memberikan dampak positif lebih besar bagi perekonomian Indonesia," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.