Sukses

Trauma Pemeran Hantu di Wahana Halloween, Minta Pengunjung Setop Teriak di Depan Muka

Seorang pemeran hantu menceritakan pelecehan dan perlakuan kurang menyenangkan pengunjung Halloween Horror Nights di Universal Studios Singapore.

Liputan6.com, Jakarta - Halloween Horror Nights (HHN) yang berlokasi di Universal Studios Singapore (USS), Singapura, kembali dibuka setelah hiatus selama dua tahun akibat pandemi. Tetapi, beberapa pengunjung yang terlalu antusias memperlakukan para pemeran hantu melewati batas.

Seorang pemeran hantu, yang hanya ingin diidentifikasi sebagai Terr, mengungkapkan masalah ini dalam video TikTok yang diunggah Sabtu, 8 Oktober 2022. Dia saat ini menjadi pemeran hantu di zona ketakutan The Hunt for Pontianak.

Mengutip dari Asia One, Senin (10/10/2022), Terr mengatakan orang yang bekerja sebagai pemeran hantu untuk menakut-nakuti pasti pernah mengalami beberapa bentuk pelecehan. "Semakin saya bekerja sebagai pemeran hantu untuk HHN, semakin saya menyadari betapa banyak orang yang merendahkan kami dan melupakan bahwa di balik semua riasan dan kostum, kami juga manusia," kata wanita berusia 21 tahun itu dalam video TikTok yang telah mengumpulkan lebih dari 13.600 tampilan.

Beberapa contoh yang ia kemukakan adalah pengunjung yang mendorong mereka, meneriaki wajah mereka, dan mengatakan hal-hal jahat dengan sengaja. Terr juga mengutip contoh kejadian padanya akhir pekan lalu, yakni seorang wanita berdiri sekitar 5 cm dari wajahnya dan berteriak padanya tanpa henti. Kejadian itu berlangsung bahkan setelah dia meninggalkan wanita itu.

Dia menunjukkan bahwa pemeran hantu yang menakut-nakuti dapat mengetahui apakah pengunjung benar-benar berteriak karena takut atau melakukannya untuk mengejek. "Sebanyak Anda ingin menikmati seluruh pengalaman HHN dan bersenang-senang dengan teman-teman Anda, tolong jangan lupa bahwa semua orang yang bekerja di sana juga manusia. Kita semua punya perasaan," katanya. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Merusak Kesenangan

Terr yang telah berpartisipasi dalam tiga edisi HHN, berbagi bahwa di tahun pertamanya menjadi pemeran hantu sempat melaporkan insiden ini kepada manajemen. Namun setelah beberapa saat, dia membiarkannya.

"Itu cukup sering terjadi sampai pada titik (di mana) kami sudah sangat terbiasa dan tidak mungkin kami dapat melaporkan setiap insiden. (Ini) cukup merepotkan untuk dilaporkan juga," Terr menjelaskan. 

Selain aktor yang dilecehkan, Terr mengangkat topik pengunjung yang mengekspos pemeran hantu ketika melihat mereka bersembunyi. "Kerja bagus untuk melihat kami tapi tolong jangan merusak kesenangan bagi mereka yang tidak jeli. Biarkan mereka mengalami ketakutan," katanya.

Dia juga mendesak para tamu untuk tidak menakut-nakuti hantu buatan yang seharusnya bekerja untuk menakut-nakuti. "Tolong jangan coba-coba 'menakut-nakuti' kami dengan merayap di belakang kami dan meneriakkan 'boo' atau bahkan (mencoba) menghalangi jalan kami. Itu tidak lucu dan sangat mengganggu karena kami hanya ingin melakukan tugas kami dan menakut-nakuti orang," jelasnya. 

 

3 dari 4 halaman

Dilarang Mendekat dan Menyentuh

Terr juga meyakinkan pengunjung bahwa mereka tidak perlu takut ketika pemeran hantu datang terlalu dekat karena mereka tidak diperbolehkan menyentuh pengunjung sejak awal. Dengan nada yang lebih santun, Terr tetap berterima kasih kepada pengunjung yang menyanyikan pujian tentang usaha pemeran hantu saat menakut-nakuti.

"Kepada mereka yang memuji kami karena telah memberi Anda ketakutan yang baik, terima kasih untuk itu! Kami sangat menghargainya ketika upaya kami telah diakui," katanya lagi.

Terr juga berterima kasih kepada pengunjung yang "sadar" yang "tidak terlalu dekat" dengan pemeran hantu yang menakut-nakuti ketika mereka memasuki rumah dan zona berhantu. Sejak video itu diunggah, banyak netizen berbondong-bondong ke bagian komentar untuk bersimpati dengan Terr. 

Akun milik Terr yang beralamat di @prOOtprOOt dengan 736 pengikut itu sebelumnya hanya berisi ia dengan video-video pribadi dan kini ramai dikunjungi. Namun, bagian unggahan Terr mengenai perlakuan pengunjung kini telah dihapus dari TikTok.

 

4 dari 4 halaman

Halloween Horror Nights

Mengenai Halloween Horror Nights di Universal Studios Singapore, acara ini berlangsung hingga 30 September--5 November 2022. Mengutip dari situs Klook, Senin (10/10/2022), ini merupakan acara halloween terbesar di Asia Tenggara dengan sensasi yang menegangkan bagi para pengunjung.

Memasuki dunia killustrator, para pengunjung diajak untuk masuk ke dalam hutan Pontianak dengan pengalaman menakutkan di dalamnya bersama serangkaian teror para hantu. Ada pula wahana rumah hantu yang menakutkan, pengunjung akan berhadapan dengan para zombie pasukan orang mati yang turun dari bunker rahasia. 

Zona menakutkan lainnya adalah The Dark Zodiac, di mana berisi kejahatan paling menakutkan. Ikuti jejak para influencer yang hilang ke dalam hutan gelap dalam bagian wahana The Hunt for Pontianak. Wahana ini bisa dinikmati pada siang hari dan setelah matahari terbenam untuk meningkatkan pengalaman horor. Tiketnya bisa dibeli online, melalui berbagai platform dengan harga sekitar Rp736.000.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.