Sukses

Belajar dari Kasus Ayu Dewi, Simak Cara Menghadapi Rumor Perselingkuhan dalam Pernikahan

Pengakuan selebgram Denise Chariesta yang menyebut dirinya pernah jadi selingkuhan seorang pengusaha selama empat tahun telah menyeret nama Regi Datau, suami Ayu Dewi.

Liputan6.com, Jakarta - Hubungan pasangan Ayu Dewi dan Regi Datau diterpa rumor kurang mengenakkan. Ini berawal dari pengakuan selebgram Denise Chariesta yang menyebut dirinya pernah jadi selingkuhan seorang pengusaha selama empat tahun.

Saat jadi bintang tamu podcast dr. Richard Lee, yang baru-baru ini ditayangkan, ia mengungkap ciri-ciri pria berinisial R adalah suami dari artis terkenal. Sosok R juga diakui memiliki tiga orang anak dan istri sahnya adalah sahabat Uya Kuya.

 Denise bahkan mengaku pernah secara sengaja mengirimkan bunga ke kantor pria berinisial R tersebut. Hal itu dilakukan karena ia muak dan merasa dipermainkan. Menyusul pengakuan itu, nama Regi, suami Ayu, disinyalir merupakan pria dimaksud.

Menghadapi rumor perselingkuhan dalam pernikahan, seperti yang tengah melanda Ayu, tentu bukan hal mudah. Namun, kolumnis hubungan asmara berbasis di Kanada, Ellie Tesher, menulis di situs webnya, seperti dilansir Jumat (30/9/2022), "Jika rumor saja dapat menghancurkan kepercayaan Anda, pernikahan Anda tidak akan berpeluang langgeng."

Alih-alih bergegas ke asumsi perselingkuhan yang boleh jadi belum terbukti, pasangan suami istri diminta untuk mengevaluasi hubungan mereka. "Apakah ia menjauhkan diri, terganggu, kurang kasih sayang, atau tidak ada keinginan untuk berhubungan seks? Apakah Anda punya alasan untuk percaya bahwa ia selingkuh?" tutur Tesher.

"Pernikahan Anda tidak 'rusak,'" sambungnya. "Perbaikan yang diperlukan adalah menyadari bahwa jika semuanya berjalan dengan baik, bodoh untuk bereaksi berlebihan terhadap gosip."

Anda juga diminta tenang untuk berbicara dengan pasangan mereka tentang rumor perselingkuhan tersebut. "Dibicarakan tanpa nada menyalahkan atau menuduh," ucap Tesher.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Jika Sudah Curiga

Lain kasusnya bila seseorang telah menduga suami atau istrinya berselingkuh. Mengutip Insider, ada beberapa hal yang disarankan dalam kondisi tersebut. Meski emosi mungkin mencoba memengaruhi untuk mengkonfrontasi pasangan secara agresif, itu tidak selalu merupakan cara terbaik untuk menyelesaikan masalah.

Menurut psikoterapis dan pakar hubungan Alex Carling, hal pertama yang harus dilakukan adalah membuat daftar pro kontra. Ini mungkin tampak sepele, tapi membuat daftar pro dan kontra dapat membantu seseorang menghadapi kenyataan secara langsung.

"Kadang-kadang kecurigaan, jika dibiarkan, bisa tumbuh dan berkembang," kata Carling. "Kita mungkin melihat validasi dari sesuatu yang tidak ada karena begitu termakan kecurigaan, kita bisa mulai memutarbalikkan kenyataan."

"Membuat daftar pro dan kontra akan membantu Anda mengeksternalisasi (mengeluarkannya dari kepala Anda) dan melihatnya dari perspektif yang berbeda. Ini mungkin cukup menenangkan Anda atau mendorong Anda untuk mengambil tindakan langsung," ia menyambung.

3 dari 4 halaman

Daftar Tanda Bahaya

Seseorang yang mencurigai pasangannya berselingkuh juga diminta menganalisis daftar "tanda bahaya" baginya. "Kadang-kadang kita dapat memproyeksikan pengalaman masa lalu kita ke pasangan baru kita atau kita dapat memproyeksikan rasa tidak aman kita sendiri ke mereka juga," kata Carling.

Ia menyambung, "Ketika melakukan ini, kita secara tidak sadar mencari cara untuk memperkuat keyakinan kita tentang orang atau diri kita sendiri. Meluangkan waktu untuk melihat daftar tanda bahaya dapat membantu Anda melihat beberapa pola yang sudah dikenal dalam hubungan Anda dan tindakan Anda di dalamnya. Mengetahui hal-hal ini dapat memberi Anda lebih banyak pilihan saat bergerak maju."

Selanjutnya, orang itu juga diminta untuk mencari teman yang suportif. Keberadaan teman yang sudah cukup lama mengenal Anda, disebutnya akan membantu membuat beberapa pertimbangan.

"Teman yang mendukung juga menjadikan Anda sebagai prioritas dalam situasi seperti ini. Mereka tidak memiliki motif tersembunyi untuk drama, misalnya. Katakanlah Anda memutuskan untuk mengonfrontasi pasangan Anda setelah berbicara dengan teman Anda; jika mereka selingkuh, ini akan mengurangi risiko Anda mengasingkan diri dan menderita dalam diam," katanya.

4 dari 4 halaman

Ciptakan Lingkungan yang Aman

Orang itu disarankan untuk memberi tahu pasangannya bahwa ia ingin berbicara. Terkadang tidak ada waktu yang tepat untuk mengonfrontasi seseorang yang Anda cintai tentang kemungkinan perselingkuhannya.

Dalam hal ini, mungkin lebih baik memberi tahu pasangan bahwa Anda memiliki beberapa kekhawatiran dan Anda ingin membicarakannya. "Menunggu saat yang tepat? Jangan. Anda perlu menciptakan momen yang tepat," kata Carling.

"Ketika kita mencari momen yang tepat, itu tidak pernah muncul," ucapnya. "Menunggu saat yang tepat adalah strategi penghindaran jadi saya mengundang Anda mengatur adegan dan mengatakan secara eksplisit bahwa Anda ingin berbicara."

Mengkonfrontasi pasangan tentang kecurigaan bahwa ia selingkuh adalah hal yang sangat intens dan tidak nyaman untuk dilakukan. Untuk alasan ini, Anda harus memastikan Anda dan pasangan merasa aman saat melakukan percakapan yang sulit.

"Pikirkan suatu tempat di mana Anda berdua akan merasa aman sehingga energi Anda dapat digunakan untuk berkomunikasi, merasakan, dan hadir," kata Carling. "Tidak ada lingkungan yang benar atau salah, tapi mempertimbangkannya penting."

"Mengingat bahwa secara tidak sadar kita dapat mengatur apa pun, tidak mempertimbangkan ini dapat membuat Anda gagal dan memperkuat tidak didengar, serta pikiran dan perasaan Anda tidak dihargai," tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.