Sukses

Pangeran George dan Putri Charlotte Jadi Pelayat Termuda di Pemakaman Ratu Elizabeth II

Pangeran George dan Putri Charlotte ikut iring-iringan di belakang peti mati Ratu Elizabeth II bersama Pangeran William dan Kate Middleton.

Liputan6.com, Jakarta - Pangeran George dan Putri Charlotte berjalan di belakang peti mati Ratu Elizabeth II dalam prosesi di pemakaman sang nenek buyut pada hari ini, Senin (19/9/2022). Kedua buah hati Pangeran William ini berjalan dan bergabung dengan keluarga kerajaan.

Dikutip dari The Sun, Senin (19/9/2022), Pangeran George dan Putri Charlotte adalah pelayat termuda di pemakaman Ratu Elizabeth II. Pencantuman kehadiran mereka yang terlambat diyakini adalah ide dari orangtua Pangeran William dan Kate yang menganggap mereka penting menghadiri acara bersejarah tersebut.

Kakak-adik ini tampak muram saat mereka berjalan bersama orangtua mereka ke Westminster Abbey. Pangeran William terlihat di Range Rover dengan pengawalan polisi menuju istana tak lama setelah pukul 10.15 pagi, waktu setempat.

George tampak duduk di samping Putri Charlotte di dalam mobil. Para bangsawan kemudian muncul untuk berganti mobil ketika Pangeran William pindah untuk bepergian bersama ayahnya, Raja Charles III.

Charlotte dan George duduk berdampingan di mobil lain, dengan Kate dan Camilla duduk di belakang. Dalam adegan emosional, Charlotte dan George akan berjalan bersama oran tua mereka dan di depan Harry dan Meghan, saat mereka mengikuti peti mati mendiang Ratu dalam prosesi.

Pangeran George dan Putri Charlotte termasuk di antara 2.000 orang yang berkumpul di Westminster Abbey sebelum upacara di Kastil Windsor. Ini adalah kesempatan mereka untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Ratu Elizabeth II yang mereka sebut "gan gan".

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Kehilangan

George dan Charlotte sebelumnya berjalan bergandengan tangan dengan orangtua mereka di pelayanan untuk Pangeran Philip pada Maret 2022. Raja memimpin Keluarga Kerajaan saat mereka berjalan dalam prosesi khidmat di belakang peti mati Ratu di pemakaman kenegaraannya yang bersejarah.

Charles tampak muram saat mengikuti mendiang ibunya yang dibawa ke Westminster Abbey dengan kereta meriam. Kerumunan pelayat yang bersedih telah berbondong-bondong ke London, Windsor dan situs kerajaan di seluruh Inggris pada hari libur nasional.

Seluruh upacara pemakaman sedang diputar di televisi untuk pemirsa di seluruh dunia diperkirakan empat miliar orang. Adapun 2.000 pelayat di dalamnya termasuk kepala negara, bangsawan asing dan hampir 200 pekerja kunci dan sukarelawan. Louis, anak bungsu William dan Kate, tidak akan hadir.

Bocah empat tahun itu berjuang untuk memahami kematian Ratu, kata sang ibunda, Kate Middleton. The Princess of Wales mengatakan bahwa putra sulungnya, George, "semacam menyadari betapa pentingnya nenek buyutnya dan apa yang sedang terjadi".

3 dari 4 halaman

Kepergian Ratu

Kate mengatakan Louis sedang berjuang dan telah mengajukan banyak pertanyaan menjelang pemakaman "gan-gan" hari ini. Ia mengungkapkannya saat berbicara dengan Gubernur Jenderal Australia David Hurley pada resepsi yang diadakan untuk pejabat Persemakmuran tadi malam.

Prosesi ini terjadi setelah 400.000 orang mengantre berjam-jam untuk melihat Ratu terbaring di Westminster Hall, yang berakhir pada pukul 6.30 pagi. Sang Ratu hari ini akan dipersatukan kembali dengan Philip yang dicintainya.

Pada layanan pribadi di dalam Kastil Windsor, Ratu Elizabeth II akan dimakamkan bersama Duke of Edinburgh, yang meninggal 18 bulan lalu, dalam usia 99 tahun. Tadi malam, potret Ratu tersenyum yang belum pernah dilihat sebelumnya dirilis oleh keluarganya pada malam pemakamannya.

Ratu terlihat mengenakan Bros Klip Aquamarine-nya, hadiah pada ulang tahunnya yang ke-18 oleh ayahnya, Raja George VI. Potret tersebut diambil pada Mei 2022 untuk koleksi untuk menandai perayaan Platinum Jubilee-nya untuk melayani 70 tahun di atas takhta.

4 dari 4 halaman

Rangkaian Acara

Sebelum kebaktian, bel tenor akan dibunyikan setiap 60 detik selama 96 menit. Jumlah tersebut senada dengan tahun hidup Ratu Elizabeth II.

Terungkap peti mati Ratu akan dibawa dengan Kereta Senjata dari Westminster Hall yang akan berangkat pukul 10.44 pagi waktu setempat setelah Lying-in-State di sana selama empat hari. Prosesi akan dipimpin oleh Raja Charles dan Permaisuri Camilla serta diikuti oleh bangsawan senior.

Peti mati Ratu Elizabeth II akan tiba di gerbang barat Westminster Abbey pukul 10.52. Pasukan pembawa akan membawa peti mati ke Abbey, lokasi yang juga merupakan tempat pernikahan Ratu pada 1947 dan penobatannya enam tahun kemudian.

Paduan suara yang ditugaskan secara khusus yang disebut "Like as the hart" akan dilakukan sebelum PM Liz Truss memberikan pembacaan. Itu akan diikuti oleh himne, "The Lord's my Shepherd" yang dinyanyikan pada pernikahan Ratu dengan Pangeran Philip pada 1947.

Pada pukul 11.55, Last Post akan dibunyikan oleh State Trumpeters, diikuti dengan hening selama dua menit di seluruh Inggris. God Save The King akan dinyanyikan sebelum ratapan, dimainkan oleh Queen's Piper, mengakhiri kebaktian sekitar pukul 12 siang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.