PT AMM Lakukan Digitalisasi untuk Tingkatkan Produktivitas

Liputan6.com, Jakarta - Ada beragam cara untuk bisa meningkatkan produktivitas sebuah perusahaan. Hal itu juga dilakuakn PT Antareja Mahada Makmur (AMM) sebagai anak perusahan PT Putra Perkasa Abadi yang merupakan kontraktor pertambangan terbesar ketiga di Indonesia. Mereka berencana menaikkan target produksi sebesar kurang lebih 40 persen overburden removal di tahun 2022.

Upaya strategis dilakukan AMM yaitu dengan melakukan digitalisasi melalui kerjasama dengan Hexagon berupa pengadaan 176 unit HxGN MineOperate OP Pro yang kemudian akan diimplementasikan di Site MHU dan ABP yang berlokasi di Kutai Kartanegara Kalimantan Timur.

“Transformasi digital ini memang sudah kita rencanakan sebagai salah satu tujuan di dalam sistem manajemen kami, adanya rencana kenaikan target dari yang sebelumnya 275 juta BCM menjadi 400 juta BCM merupakan target besar yang tidak akan bisa jika dilakuan manual, perlu adanya digitalisasi.

Salah satunya melalui kerjasama dengan Hexagon, untuk bersama-sama bersinergi dalam menyelesaikan isu secara real time,” terang Joko Triraharjo selaku Presiden Direktur AMM.

Sistem OP Pro dari Hexagon nantinya berperan dalam mengkombinasikan perangkat keras dan perangkat lunak untuk mengotomatisasi alur kerja, meminimalisir human error, meningkatkan safety, memudahkan pengelolaan armada dan memaksimalkan efisiensi operasional di lapangan.

Penggunaan Mine Operate Fleet Management ini juga ditujukan guna mempermudah proses integrasi data pada dua site AMM yaitu MHU dan ABP agar semua proses yang terjadi dapat dipantau secara real time dan sebagai upaya evaluasi kerja yang tepat sasaran agar penyelesainnya dapat dieksekusi secara maksimal.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.