Sukses

Daftar Top 20 Destinasi Kota Dunia di Era Covid-19, Paris Jadi yang Teratas

Terpilih jadi Top Destinasi Kota Dunia di Era Covid-19, Paris banyak dikunjungi wisatawan dari Amerika dan Asia.

Liputan6.com, Jakarta - Saat pandemi Covid-19 sudah mulai mereda di banyak negara, keinginan orang untuk melancong ke berbagai kota di sejumlah negara semakin besar. Ada berbagai kota di dunia yang jadi favorit wisatawan.

Belum lama ini, perusahaan riset pasar yang berbasis di Britania Raya Euromonitor International merilis daftar Top 20 Destinasi Kota Dunia di Era Covid-19. Ini menandai kali kedua mereka mengadakan survei serupa.

Pemilihan ini didasarkan delapan variabel: kekuatan ekonomi, penelitian dan pengembangan, interaksi budaya, tingkat kelayakan hidup, lingkungan, aksesibilitas, kematian Covid-19 per seribu untuk negara, serta laju pertumbuhan penduduk tahunan.

Semua variabel tersebut dinilai sepanjang tahun lalu. Atas indikator itu, ibu kota Prancis, Paris berhasil menempati peringkat pertama, mengungguli dua kota di Asia dan Eropa di urutan kedua dan ketiga.

Dilansir dari CNN, Kamis (14/4/2022), berikut daftar Top 20 Destinasi Kota Dunia di Era Covid-19 menurut Euromonitor International.

1.Paris

Paris disebut sebagai destinasi kota paling menarik di dunia pada 2021. Secara global, Paris juga menempati urutan pertama untuk kategori "Performa Wisata" dan di urutan kedua untuk kategori "Kebijakan dan Infrastruktur Wisata."

Paris banyak dikunjungi wisatawan dari Amerika dan Asia. Sebelumnya, turis dari Inggris Raya jadi yang terbanyak mengunjungi Paris, tapi kasus Covid-19 membuat warga Inggris sempat dibatasi masuk ke Prancis. Namun, situasi itu akan segera berubah karena Inggris Raya sudah masuk dalam daftar hijau oleh pemerintah Prancis sejak 31 Maret 2022.

Paris mendapat rating yang agak rendah untuk kategori kesehatan, tapi belakangan ini jumlah warga mereka yang melakukan vaksin, termasuk vaksin booster, sudah semakin meningkat. Prancis sendiri termasuk salah satu negara Eropa dengan jumlah kasus positif Covid-19 cukup tinggi. Di awal bulan ini, total sudah ada sekitar 27 juta kasus Covid-19 di Prancis.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Dubai

Kota terbesar di Uni Emirat Arab (UEA) ini menempati peringkat pertama dalam daftar serupa tahun 2022. Tapi, tahun ini Dubai berada di urutan kedua dan jadi satu-satunya kota yang mampu bertahan di 10 Besar.

Dubai juga jadi satu-satunya kota di Asia yang masuk daftar yang disusun Euromonitor. Kota ini sudah membuka pintu bagi wisatawan mancanegara pada Juli 2020.

Pada Oktober 2021, para wisman semakin banyak berdatangan, terutama karena penyelenggaraan Dubai Expo 2020 yang dimundurkan penyelenggaraannya karena kasus pandemi yang masih tinggi di 2020.

Peringkat Dubai di kategori kesehatan juga naik ke peringkat keempat berkat keberhasilan prosedur protokol kesehatan yang dijalankan pemerintah mereka.

Pada awal April 2022, lebih dari 98 persen warga Dubai sudah divaksinasi penuh dan masih tetap memakai masker di tempat umum dalam ruangan.

3 dari 4 halaman

3. Amsterdam

Amsterdam yang merupakan ibu kota Belanda menempati peringkat ketiga. Meski termasuk kota kecil, Amsterdam banyak dikunjungi wisatawa,  bahkan sering disebut overtourism, yakni kondisi terlalu banyak pengunjung ke suatu destinasi tertentu.

Pemerintah setempat berusaha mengatasi masalah itu dengan menerapkan teknologi khusus yang disebut Public Eye. Teknologi yang menggunakan AI ini akan memberi peringatan, terutama pada para petugas, jika ada penumpukan orang di sebuah tempat. Hal itu memudahkan para petugas keamanan mengatur kerumunan, terutama di tempat-tempat umum.

Bersama Barcelona (Spanyol) dan Oslo (Norwegia), Amsterdam juga dianggap berhasil mengurangi polusi udara dan tempat parkir mobil. Penyebabnya, warga mereka lebih banyak menggunakan transportasi umum dan banyak memakai sepeda.

Berikut daftar lengkap top 20 Destinasi Kota Dunia di Era Covid-19 2022 versi Euromonitor International.

1. Paris

2. Dubai

3. Amsterdam

4. Madrid

5. Rome

6. Berlin

7. New York

8. London

9. Munich

10. Barcelona

11. Vienna

12. Milan

13. Prague

14. Los Angeles

15. Tokyo

16. Dublin

17. Lisbon

18. Frankfurt am Maim

19. Zurich

20. Istanbul.

 

4 dari 4 halaman

Daftar Lainnya

Di akhir tahun lalu, edisi ke-17 daftar Best In Travel tahunan Lonely Planet telah dirilis. Di perjalanan tahun 2022, melansir Forbes, pihaknya memberi penekanan khusus pada pengalaman perjalanan berkelanjutan. Pihaknya "memastikan bahwa para wisatawan akan berdampak positif ke mana pun mereka memilih untuk pergi."

Dalam daftar tersebut, Kepulauan Cook, salah satu negara terkecil di dunia yang terletak di antara Polinesia Prancis dan Samoa Amerika, muncul sebagai negara pertama yang didambakan pelancong tahun ini. Penerbit panduan perjalanan global ini kemudian menempatkan Norwegia, dengan pegunungan, gletser, dan fjord sebagai primadona, di tempat kedua.

Posisi ketiga ditempati Mauritius, negara subtropis di Samudra Hindia, sebelah timur Madagaskar.  Wilayah ini terkenal dengan pantainya, terumbu laguna, dan interior pegunungan yang mencakup Taman Nasional Ngarai Sungai Hitam, dengan hutan hujan, air terjun, jalur pendakian, dan margasatwa seperti rubah terbang. Untuk kategori wilayah, Lonely Planet memberikan mahkota terbaiknya pada Westfjords.

Pada kategori kota, Auckland, Selandia Baru keluar sebagai pemenang. Pesonanya meliputi Sky Tower yang ikonis, dua pelabuhan besar, taman, dan kebun. Kota ini diakui karena "pemandangan budayanya yang berkembang, yang mana sorotannya fokus pada kreativitas lokal."

Taipei, Taiwan, sebuah kota metropolis modern dengan jalur kolonial Jepang, jalan perbelanjaan yang sibuk, dan bangunan kontemporer, menduduki peringkat kota terbaik kedua. Kota ini juga tentang pemandangan jajanan kaki lima yang semarak dan banyak pasar malam.

Freiburg, kota universitas di Jerman, jadi nama berikutnya. Kota diklaim paling berkelanjutan di negara itu terkenal dengan iklimnya yang sedang dan kota tua abad pertengahan yang direkonstruksi, sungai kecil yang indah, dan bukit hiking.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.