Sukses

3 Resep Praktis Berbahan Beras Ketan Putih untuk Buka Puasa

Beras ketan putih bisa dijadikan beragam makanan untuk berbuka puasa. Berikut tiga resep praktisnya.

Liputan6.com, Jakarta - Beras ketan putih sering disebut si lengket. Hal itu yang membedakan beras ketan putih berbeda dengan beras pada umumnya.

Di Indonesia, beras ketan salah satu makanan yang bisa diolah menjadi berbagai makanan yang enak dan lezat. Beberapa di antaranya bubur ketan putih.

Dihimpun dari Cookpad, berikut resep praktis berbahan beras ketan putih yang bisa dikonsumsi untuk makanan berbuka puasa bersama dengan keluarga.

Beberapa di antaranya bubur ketan putih dan kacang hijau, lupis beras ketan simple tanpa daun pisang, tapai atau tape beras ketan putih.

Bubur Ketan Putih dan Kacang Hijau

Resep kreasi Yuni Setianingsih

Bahan-Bahan:

1 gelas ukur nasi brras ketan putih ukur nasi

1/4 kg kacang hijau

¼ kg gula merah lebih sedikit

3 sendok bebek penuh gula pasir

3 lembar daun pandan

1 sct vanili

1 lembar daun salam

½ sendok bebek garam

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Langkah Pembuatan:

1. Campur beras ketan putih dan kacang hijau, cuci bersih, masak di atas panci kasih air 1 liter, tutup panci sampai mendidih.

2. Setelah mendidih, biarkan sekitar 7-10 menit lalu matikan api dan jangan buka tutupnya, biarkan 30 menit

3. Setelah 30 menit, masukkan lagi air sekitar 250 ml, masukkan vanili, gula merah, gula pasir, garam ½ sdt, masak lagi sampai mendidih, sambil sering diaduk sampai mengental

4. Setelah memgental matikan api.

5. Siapkan panci kecil, tuang 1 bungkus santan instan, campur dengan air 1 gelas, garam, dan daun salam 1 lembar, masak sambil diaduk hingga mendidih, matikan kompor.

6. Bila mau disajikan, baru tuang bubur ke piring atau mangkok lalu bubuhi dengan beberapa sendok santan kental yang telah dimasak

 

3 dari 4 halaman

Lupis Beras Ketan Simple Tanpa Daun Pisang

Resep kreasi Ursula

Bahan-Bahan:

500 gr beras ketan putih yang sudah direndam semalaman

500 ml air

2 sachet santan instan

2 ikat daun pandan

1 sdt garam

1 tetes pasta pandan

Bahan kuah kinca

150 ml air

100 gr gula merah

2 ikat daun pandan

Larutan 2 sdm air + 1 sdm maizena

Bahan kelapa parut

1/4 butir kelapa parut

2 ikat daun pandan

1 sdt garam

Langkah Pembuatan:

1. Kukus kelapa parut. Aduk sesekali. Kukus kurleb 15 menit.

2. Campur semua bahan beras ketan dalam panci magicom. Aduk hingga rata.

3. Masak seperti masak nasi biasa. Saat proses memasak, beberapa kali buka dan aduk ketan supaya tidak lengket di panci.

4. Buat kuah kinca. Saring kuah gula jawa.

5. Setelah disaring, masak kembali kuah kinca tsb, tambahkan larutan maizena, aduk dan masak sebentar hingga agak mengental.

6. Setelah beras ketan matang, aduk dan penyet memakai uleg. Setelah itu bulatkan seperti lontong diatas plastik. Diamkan sejenak sebelum dipotong-potong.

7. Potong-potong ketan, baluri dengan kelapa parut. Sajikan di piring dengan kuah kinca.

4 dari 4 halaman

Tape Beras Ketan

Resep kreasi Yutu Dani 

Bahan-Bahan:

500 gram beras ketan

1/2 gelas air daun katu/daun kayu manis

2 setengah (gelas belimbing) air

3 butir ragi

3 sdm gula pasir

Beberapa lembar daun pisang

Langkah Pembuatan:

1. Cuci tangan hingga bersih, cuci ketan dengan air bersih.buang airnya. Siapkan panci bersih bebas dari minyak, masukkan air dan air daun kayu manis, masukkan ketannya, masak hingga air habis, jangan sering di aduk, cukup aduk untuk meratakan ketannya masak rata. Air habis, angkat sisihkan.

2. Siapkan kukusan yang bersih, panaskan hingga air mendidih. Aduk aduk ketannya, masukkan kedalam kukusan,kukus 15-20 menit, angkat tuang dalam nampan bersih, dinginkan.

3. Setelah benar benar dingin, raginya dihaluskan, taburkan merata pada ketannya. Taburkan gula pasir merata, agak lengket tapi jangan pake minyak ya. aduk pake sarung tangan plastik kalau ada, kalau tidak ada pake tangan bersih saja bisa. Masukkan ke dalam baskom yang sudah di alasi daun pisang, masukkan ketannya tutup lagi dengan rapi menggunakan beberapa lembar daun pisang. Biarkan hingga besok sorenya baru dibuka. Sajikan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.