Sukses

Pria Tertampan 2021 Paing Takhon Lolos dari Vonis 3 Tahun Penjara dengan Kerja Paksa

Paing Takhon, yang dinobatkan sebagai Pria Tertampan 2021 versi TC Candler, berstatus tahanan politik sejak April 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar terbaru datang dari Paing Takhon, model sekaligus aktor Myanmar. Pria 25 tahun itu "telah diampuni dan tidak perlu menjalani hukuman tiga tahun penjara dengan kerja paksa," lapor Mothership, Kamis (3/3/2022).

Pria tertampan 2021 versi TC Candler ini ditangkap karena berpartisipasi dalam protes menentang kudeta militer Myanmar pada 2021. Pengacara Takhon mengatakan, ia tiba di rumah setelah dibebaskan dari penjara pada Rabu, 2 Maret 2022, menurut CNA.

Junta mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa Takhon dibebaskan bersama aktor Lu Min, Pyay Ti Oo, dan Eaindra Kyaw Zin. Pernyataan itu mengatakan ketiganya telah dibebaskan "agar dapat berpartisipasi dalam pembangunan bangsa dengan seni mereka."

Mengutip BBC, mantan biksu itu ditangkap awal April 2021 setelah pihak militer Myanmar menargetkan selebritas yang mengkritik kudeta di negara tersebut. Takhon dibawa pergi dari rumah ibunya, menurut laporan media setempat.

Saudara perempuannya, Thi Thi Lwin, menulis di Facebook bahwa Takhon ditangkap oleh sekitar 50 tentara. Menurut Thi Thi, saudara laki-lakinya ditangkap saat sedang sakit parah di rumah ibunya di daerah North Dagon, Yangon, Myanmar.

"Karena ia sakit parah, mereka menangkapnya dengan tenang, tanpa kekerasan, tapi kami tidak tahu ke mana ia dibawa," ungkap Thi Thi.

Bertepatan dengan hari dinobatkannya sebagai Pria Tertampan 2021 TC Candler, akhir Desember 2021, Takhon dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun karena ikut serta dalam protes massal yang mengguncang Myanmar menyusul kudeta militer, Februari tahun lalu. Pengacaranya, Khin Maung Myint, mengatakan pada AFP bahwa Takhon telah dijatuhi hukuman kerja paksa.

Aktor ini sebelumnya terlihat berpartisipasi dalam beberapa demonstrasi. Juga, kedapatan mengunggah gambar pemimpin sipil dan ikon pro-demokrasi Aung San Suu Kyi, yang telah dijatuhi hukuman empat tahun penjara karena menghasut perbedaan pendapat dan melanggar aturan COVID-19, salah dua dari serangkaian vonis yang bisa membuatnya dipenjara seumur hidup.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Depresi Ketika Ditangkap

Seorang kenalan dekat, yang tidak ingin disebutkan namanya, sebelumnya mengatakan pada BBC bahwa Takhon menderita depresi dan kondisi fisik ketika ditangkap. Ia mengatakan, "Ia bahkan tidak bisa 'berdiri dengan benar.'" Namun, ia menambahkan, Takhon "sadar akan konsekuensi" yang menunggunya, dan mengungkap bahwa sang aktor "tidak takut sama sekali."

Seperti telah disinggung, Takhon kampiun di posisi pertama daftar tahunan 100 Wajah Paling Tampan versi TC Candler tahun lalu. Dalam pengumuman posisi puncak daftar bergengsi tersebut, pihaknya dengan tegas meminta pembebasan Takhon.

3 dari 5 halaman

Pria Tertampan Versi TC Candler

Paing Takhon pernah menyabet posisi ke-10 dalam daftar Pria Tertampan 2020 versi TC Candler. Posisi tahun lalu itu membuatnya mengungguli sejumlah nama-nama kenamaan. Masuk dalam daftarnya adalah Chris Hemsworth yang berada di peringat ke-2.

Menyusul setelahnya adalah V BTS, Timothee Chalamet, dan Jungkook BTS yang masing-masing menempati posisi tiga, empat, dan lima. Peringkat ke-6 diisi Henry Cavill yang mengungguli Lucien Laviscount dan Dean Schneider di posisi ke-7 dan ke-8.

Bertengger di posisi ke-9 adalah Felix Kjellberg yang merupakan Pria Tertampan 2020. Menggenapi daftar 10 besar adalah Jason Momoa.

4 dari 5 halaman

Popularitas Paing Takhon

Paing Takhon populer di Myanmar dan di negara tetangga Thailand. Akun media sosialnya, Facebook dan Instagram, yang sekarang sudah tidak aktif, sempat mencatatkan lebih dari satu juta pengikut.

Sebelumnya, Takhon sempat jadi sensasi online setelah membagikan pengalamannya jadi biksu selama 10 hari lewat akun Instagram pribadi, yang kini sudah tidak dapat ditemukan. Momen tersebut ditandai sebagai waktu berharga dan istimewa baginya.

5 dari 5 halaman

Infografis Penangkapan Aung San Suu Kyi dan Kudeta Militer Myanmar

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.