Sukses

Sosok Ida B. Wells, Jurnalis yang Jadi Figur Boneka Barbie Terbaru

Ida B. Wells melengkapi serial "Inspiring Women" Barbie.

Liputan6.com, Jakarta - Ida B. Wells, jurnalis kulit hitam yang dikenal lewat dedikasinya mengungkap kengerian hukuman mati tanpa pengadilan di Amerika Serikat (AS), dihormati sebagai figur boneka Barbie terbaru. Ia melengkapi serial "Inspiring Women" Barbie, lapor CNN, Rabu, 12 Januari 2022.

Boneka Barbie Wells menampilkan dirinya dalam gaun hitam leher tinggi bergaya 1800-an, dengan rambut ditata bertumpuk. "Ketika anak-anak belajar tentang pahlawan seperti Ida B. Wells, mereka tidak hanya membayangkan masa depan yang lebih baik," tulis Barbie di keterangan unggahan Instagram-nya.

"Mereka (anak-anak) tahu bahwa mereka memiliki kekuatan untuk mewujudkannya," imbuh pihaknya. Boneka itu akan mulai dipasarkan pada 17 Januari mendatang.

Wells lahir dalam perbudakan pada 1862 dan secara aktif terlibat mengungkap rasisme di AS, menulis tentang ras dan politik. Ia memiliki surat kabar The Memphis Free Speech and Headlight, dan merupakan kritikus vokal dari sekolah-sekolah terpisah.

Ia aktif dalam kampanye anti-hukuman mati tanpa pengadilan pada 1892 setelah beberapa rekannya digantung, menurut National Park Service. Ia bahkan mengunjungi Gedung Putih untuk mengadvokasi reformasi.

Ketika berusia 16 tahun, kedua orangtua dan adik laki-lakinya meninggal selama epidemi demam kuning. Jurnalis yang merupakan anak tertua dari delapan bersaudara membesarkan adik-adiknya dan jadi guru untuk menghidupi keluarganya, catat NPR.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Momen Penting dalam Hidup Ida B. Wells

Michelle Duster, penulis, sejarawan publik, dan cicit dari Ida B. Wells, berkata, "Saya merasa terhormat Barbie telah memilih untuk menghormati nenek buyut saya, Ida B. Wells, sebagai bagian dari seri 'Inspiring Women.'"

"Nenek buyut saya adalah seorang perintis, yang dengan berani mengikuti keyakinannya dan menantang status quo dengan memperjuangkan hak-hak sipil dan hak pilih perempuan. Ini adalah kesempatan luar biasa untuk menyinari kebenarannya dan warisan abadi untuk memberdayakan generasi baru untuk berbicara tentang apa yang mereka yakini," imbuhnya.

Momen penting dalam kehidupan Wells datang pada 1883 ketika ia bepergian dengan kereta api dari Memphis ke Woodstock, Tennesse, tempat ia menjadi guru. Ketika menolak untuk menyerahkan kursinya dan naik mobil terpisah, ia dipindahkan secara paksa.

Wells kemudian menggugat Chesapeake, Ohio, dan Southwest Railroad Co. Pengadilan setempat memenangkannya, tapi keputusan itu akhirnya dibatalkan di pengadilan federal.

3 dari 4 halaman

Boneka Barbie Anne Avantie

Desember lalu, desainer Anne Avantie terpilih jadi orang Indonesia pertama yang dibuatkan boneka Barbie oleh Mattel Amerika Serikat. Perancang mode asal Semarang itu menerima langsung boneka yang dibuat sebagai bentuk penghargaan bagi sosok inspiratif.

Boneka itu tampak menyerupai gaya rambut Anne yang selalu dikonde, lengkap dengan bunga kamboja dijepit di sisi kanan rambutnya. Wajahnya pun dirias serupa dengan gaya keseharian perempuan yang juga akrab disapa Bunda Anne ini.

Boneka didandani dengan kebaya brokat hitam berpadu celana berwarna senada. Tersampir selendang batik di bahunya. Tak lupa kalung salib yang menjuntai hingga ke bagian atas perut, juga ditiru Barbie untuk menggambarkan sosok Anne.

"Ini selendangnya motif (batik) Pekalongan. Salut, Mattel di Amerika bisa menyerupai selendang Pekalongan ini, sangat mirip," ujar Anne.

4 dari 4 halaman

Infografis Fakta-Fakta Menarik tentang Fashion

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.