Sukses

Cara Cerdas Hemat Biaya, Seorang Pengantin Gunakan Balon sebagai Pengganti Bridesmaid

Seorang pengantin punya cara cerdas untuk menghemat biaya dengan mengganti para pengiring pengantin dengan balon-balon.

Liputan6.com, Jakarta - Pengiring pengantin perempuan atau bridesmaid punya peranan cukup penting dalam pesta pernikahan. Salah satu fungsinya membuat pengantin tenang saat pernikahannya.

Hal itu cukup beralasan jika banyak pengiring pengantin yang rela mengemban tugas itu dengan baik. Bahkan ada juga mereka yang sedang hamil bersedia untuk menjadi bridesmaid.

Namun, entah apa yang ada dalam benak pengantin yang videonya sedang viral ini. Ia justru menggunakan balon-balon sebagai pengganti bridesmaid.

"balon = pengganti bridesmaid," tulis akun TikTok @primerawedding, baru-baru ini. Dalam video tersebut, seorang pengantin tampak sedang berjalan menuju altar pernikahannya.

Mengenakan gaun pengantin warna putih, sejumlah balon dengan warna yang sama terlihat seperti ikut membantu mengangkat gaun bagian belakang sang pengantin. Kehadiran balon-balon itu membuat pengantin berjalan dengan leluasa tanpa diribetkan urusan gaun pengantin.

Perempuan itu tampak penuh percaya diri dan anggun berjalan, meski ditonton orang banyak orang. Ia bahkan terlihat tersenyum di antara tamu undangan yang hadir dalam acara istimewa itu.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Komentar dari Pengguna

Unggahan tersebut mendapat tanggapan beragam dari para pengguna TikTok. Rata-rata memberi komentar positif dan merasa terhibur melihat penampilan pengantin tersebut.

"Enak gitu kali yaaah jadi nggak usah beli seragam," komentar seorang pengguna. "lebih hemat kak hahaha," jawab pengunggah video tersebut.

"Lucuuu. pengantinnya mandiri banget," kata pengguna yang lain. "Boleh di coba kak, gak perlu pake bridesmaid," balas pengunggah video tersebut.

"selama kerja diwedding nemuin the real bridesmaid tuh jarang. kadang kesel bgt pada ga bantuin mantennya. cuma ikut eksis dipoto aja," ungkap seorang pengguna.

3 dari 4 halaman

Sejarah Bridesmaid

Melansir dari laman bustle, tradisi pengiring pengantin sudah ada sejak zaman Romawi Kuno. Hukum saat itu mengharuskan kehadiran pengiring pengantin tersebut sebagai saksi di pesta pernikahan.

Dari situ kemudian pengiring pengantin mulai menjadi bagian rutin dari upacara pernikahan. Alasan mereka harus mengenakan pakaian yang sama dengan pengantin perempuan adalah untuk mengusir roh jahat. Mereka tidak ingin ada kejahatan yang menimpa pada pasangan yang berbahagia itu.

Pengiring pengantin juga seharusnya wanita yang memiliki kedudukan terhormat di masyarakat. Seseorang yang mewakili "kesetiaan dan kepatuhan" dan menjunjung tinggi kualitas yang dianggap penting dalam diri seorang istri. Lebih dari sekadar teman dekat atau anggota keluarga tercinta.

4 dari 4 halaman

Infografis Gaun Pernikahan Raisa

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.