Sukses

Pin di Setelan Jas BTS Saat Menghadiri Sidang Umum PBB Curi Perhatian, Apa Itu?

BTS berpidato mulai dari perubahan iklim, sampai vaksinasi COVID-19 di Sidang Umum PBB ke-76.

Liputan6.com, Jakarta - BTS kembali menghadiri Sidang Umum PBB, Senin, 20 September 2021, waktu New York, Amerika Serikat (AS). Menggunakan bahasa ibu mereka, RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook menyampaikan pesan harapan sebagai utusan khusus Presiden Korea Selatan Moon Jae In.

Di tengah euforia pidato yang menarik lebih dari satu juta orang menonton Majelis Umum PBB secara online, lapor Washington Post, Selasa (21/9/2021), ketujuhnya juga membawakan lagu hit mereka Permission to Dance. Terselip di antaranya tentu pesona visual setiap member yang tidak pernah gagal jadi sensasi daring.

Kompak mengenakan setelan jas formal, ada aksesori kecil yang menarik perhatian ARMY, sebutan penggemar BTS. Yang dimaksud tidak lain merupakan pin di bagian kerah kiri jas yang dikenakan setiap member.

Aksen warna-warni yang kontras dengan busana ketujuhnya adalah pin Sustainable Development Goals (SDGs). Mengutip laman Program Pembangunan PBB (UNDP), pin tersebut merupakan simbol komitmen PBB untuk SDG pada tahun 2030.

"Itu berarti memberantas kemiskinan, kelaparan, dan banyak lagi. Tunjukkan dedikasi Anda untuk mendukung kampanye dengan sepasang pin SDG yang menarik ini, sehingga Anda, anggota keluarga, atau teman dapat bersuara bersama. Setiap pin memiliki 17 warna berbeda, satu untuk setiap SDG!" tulis mereka.

Ya, pin yang dikenakan BTS di Sidang Umum PBB ke-76 ini bisa Anda beli di laman resmi UNDP. Setiap buahnya dibanderol 7,99 dolar AS (Rp114 ribu).

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tidak Hanya RM

Tidak seperti tahun sebelumnya, yang mana pidato disampaikan hanya oleh leader BTS, RM, kali ini setiap member diberi kesempatan berbagi pemikiran mereka. Meski tujuan utama pidato BTS adalah menyebarkan harapan, mereka tidak segan mengangkat topik penting terkait pandemi.

J-Hope mengatakan bahwa ketujuh member BTS telah divaksin COVID-19. Pelantun lagu Blue Side ini juga menyebut perubahan iklim, sebuah isu yang, menurutnya, seolah tersingkirkan setelah COVID-19 melanda dunia.

RM menyambung bahwa banyak anak muda yang mendedikasikan diri memecahkan masalah lingkungan dan membuat dunia jadi tempat lebih baik dan lebih sehat untuk generasi mendatang. "Masa depan adalah teritori yang belum terjelajah, dan di sana lah kita, lebih dari siapa pun, akan menghabiskan waktu," katanya. "Setiap pilihan yang kita buat adalah awal dari perubahan, bukan akhir." 

3 dari 4 halaman

Pidato Member BTS

BTS juga menyoroti bagaimana generasi mereka merasa tersesat tahun lalu selama puncak pandemi COVID-19 ketika kelulusan dan acara penting lainnya dibatalkan. "Daripada generasi yang hilang, nama yang lebih tepat adalah generasi 'selamat datang,' karena alih-alih takut akan perubahan, generasi ini mengatakan 'selamat datang' dan terus maju," kata Suga.

"Saya harap kita tidak menganggap masa depan sebagai kegelapan yang suram. Kita memiliki orang-orang yang peduli dengan dunia dan mereka sedang mencari jawaban (solusi). Masih ada banyak halaman tersisa dalam cerita tentang kita dan saya merasa kita tidak boleh berbicara seolah akhir ceritanya sudah ditulis," kata Jungkook.

Jin mengatakan, "Ada saat-saat selama dua tahun terakhir ketika saya juga merasa bingung, tapi tetap saja, kita memiliki orang-orang yang berteriak 'ayo hidup, mari manfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya.'"

"Kita tidak bisa diam ketika berada di waktu yang ideal dalam hidup kita untuk menghadapi tantangan baru. Anda juga pasti pernah merasakan frustrasinya. Dunia berubah seperti kita dibawa dalam sekejap ke dunia paralel," kata Jimin.

BTS menantang pemikiran generasi mereka sebagai "generasi yang hilang akibat covid" dengan mengatakan bahwa itu adalah "peregangan." Tapi, catatan yang paling penuh harapan datang di akhir pidato, ketika J-Hope menggambarkan vaksin sebagai "tiket untuk bertemu penggemar," dan V menutup pidato dengan janji, "Kami pikir hari kita bisa bertemu lagi secara langsung tidak lama lagi."

4 dari 4 halaman

Infografis Tak Usah Pilih-Pilih, Ayo Cepat Vaksin COVID-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.