Sukses

Catatan Anna Wintour 20 Tahun Setelah Tragedi 9/11

Anna Wintour mengingat bahwa tragedi 9/11 terjadi sehari setelah pergelaran New York Fashion Week—Marc Jacobs.

Liputan6.com, Jakarta - 20 tahun sudah sejak horor tragedi 11/9 mencengkram New York. Namun, ingatan akan detik-detik menyayat hati itu masih sangat kentara dalam benak banyak orang, tidak terkecuali Editor in Chief Vogue, Anna Wintour.

Dalam catatan khusus, melansir laman Vogue, Sabtu (11/9/2021), Wintour bercerita akan pengalaman pribadinya di hari tersebut. "Seperti banyak orang lain pada pagi September yang sangat cerah itu, hal yang saya pikirkan pertama kali setelah bangun tidur adalah anak-anak saya," katanya.

Saat itu, Wintour menyambung, adalah hari setelah pergelaran New York Fashion Week—Marc Jacobs, setelah hujan badai sepanjang hari. "Saya segera menuju ke kota karena di sanalah anak-anak saya berada. Charlie (putranya) berada di sebuah sekolah di Upper West Side, jadi saya menjemputnya terlebih dahulu," imbuhnya.

Keduanya kemudian melintasi Central Park untuk menjemput anak perempuannya, Bee. Wintour menyebut, "Di sinilah ingatan saya paling jelas: ketenangan mutlak taman, keheningan langit, dan kehampaan jalan-jalan itu. Betapa aneh semuanya tampak damai."

Tapi, hari itu nyatanya tidak damai sama sekali. "Dengan Bee dan Charlie di sisi saya, saya tidak bisa memikirkan apa yang harus saya lakukan. Rumah kami terlalu jauh dari pusat kota, terlalu dekat dengan tempat segala sesuatu terjadi untuk kembali ke sana," kata Wintour.

Karena itu, mereka memilih menyambangi kediaman temannya Oscar dan Annette de la Renta yang disebut Anna Wintour "sedekat keluarga." "Bersama-sama kami semua menonton televisi dan mencoba memahami apa yang terjadi," ucapnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Mengubah Dunia Secara Dramatis

Dua dekade setelah tragedi 9/11, Anna Wintour menyebut periode ini terasa seperti beribu-ribu tahun. Ia mengatakan bahwa dunia telah berubah begitu dramatis sejak pagi September itu. Di sisi lain, tragedi hari itu dan bobot sejarahnya tidak pernah hilang.

"Jika Anda kehilangan orang yang dicintai, Anda membawa kenangan terberat. Dan jika Anda tinggal di New York, Anda memiliki 9/11 Anda sendiri," katanya.

"Saya ingin mengungkap betapa meyakinkannya melihat peringatan ini hari demi hari. Geometri kolam yang tenang dengan air terjunnya yang berkilauan, alun-alun rumput, dan pepohonan yang tertata rapi. Panel miring paviliun museum," ucap Wintour, merujuk pada pemandangan Museum 9/11 yang terlihat dari jendela kantornya.

 

3 dari 4 halaman

Lebih dari Seribu Monumen Peringatan

Anna Wintour juga mendeskripsikan "sapuan ekspresif dari Oculus" musem tersebut. "Arsitektur hebat yang memiliki keajaiban, tapi hampir luar biasa seberapa baik situs ini bekerja, dan betapa terhormatnya itu diperlakukan pengunjungnya setiap hari. Ini memiliki tatanan yang penuh perasaan dan rasa damai yang dicapai," katanya.

"Saya menyukainya, terlepas dari ingatan saya. Bekerja di sini adalah hadiah yang luar biasa: koneksi ke masa lalu dan rasa harapan untuk apa yang akan terjadi selanjutnya," tutup Wintour.

Melansir Fox News, selain museum, lebih dari seribu monumen peringatan 9/11 ditelah didirikan di seluruh Amerika Serikat untuk menghormati 2.977 korban kejadian tersebut. Sebagian besarnya berada di wilayah New York, New Jersey, dan Connecticut, karena sekitar 500 orang yang tinggal di Long Island kala itu pergi ke Manhattan's World Trade Center dan tewas pada 11 September 2001.

4 dari 4 halaman

Infografis Tragedi 9/11 Runtuhnya Menara Kembar WTC

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.