Sukses

Pameran Seni di Belgia Dibuka, Pengunjungnya Boleh Telanjang

Pengunjung yang ingin datang telanjang ke pameran seni di Belgia itu diminta mereservasi tempat dulu.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah pameran seni khusus di Belgia mengundang pengunjung untuk memeriksa patung hiperrealitas. Fokus patung tersebut pada bentuk manusia yang telanjang.

Melansir laman Brussels Times, Rabu, 25 Agustus 2021, terletak di Tour and Taxis di ibu kota Belgia, pameran ramah naturis dibuka pada 30 Agustus 2021. Sebelumnya, pameran ini sempat dipresentasikan di sejumlah museum, salah satunya Museum Seni Rupa di Bilbao di Spanyol.

Hiperrealisme adalah gerakan artistik yang muncul pada 1960-an di Amerika Serikat. Seniman hiperralis menciptakan karya yang terkadang lucu, mengganggu, dan selalu bermakna.

Pengunjung telanjang dapat memesan tempat secara online. Mereka dapat untuk mengunjungi pameran antara pukul 18.30 dan 21.00 waktu setempat.

Selain pengunjung yang telanjang, mereka yang datang berpakaian lengkap pun tak dilarang. Mereka bisa datang ke pameran pada pukul 10.00 hingga 18.00 dari Selasa hingga Minggu hingga 7 November 2021.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pengalaman Unik

Penyelenggara mengatakan menghadiri pameran sambil telanjang memberikan pengalaman unik. "Untuk dapat menunjukkan diri telanjang di depan orang lain, dalam arti kata yang sebenarnya, pertama-tama adalah menerima tantangan, mengatasi ketakutan dan keraguan yang mungkin kita miliki terhadap diri kita sendiri," kata mereka kepada Bruzz.

"Dalam konteks naturis, kami tidak 'menunjukkan' diri kami, kami tidak mengekspos diri kami sendiri, kami hanya 'ada'. Kembali ke esensi, terlepas dari persepsi, memungkinkan seseorang untuk menjalani pengalaman pengunjung sepenuhnya dengan hormat, cara yang bijaksana dan orisinal," imbuhnya.

Federasi Naturis Belgia menyambut baik pameran dan kesempatan unik yang ditawarkannya untuk merenungkan tubuh manusia. "Tujuan kami adalah untuk menawarkan refleksi intelektual dan sensorik tentang bagaimana tubuh dirasakan hari ini," tulis mereka setelah mengunjungi presentasinya di Liege.

"Saat ini tubuh sering distigmatisasi oleh media dan tekanan sosial, sensor diri, dan ketakutan akan penghakiman. Pameran ini sekali lagi membela visi positif tubuh."

 

3 dari 4 halaman

Undang Kontroversi

Pameran seni telanjang juga sempat digelar di Kirgistan pada 2019 yang mengundang kontroversi di masyarakat. Pameran itu bertepatan dengan kampanye internasional tahunan melawan kekerasan berbasis gender untuk menunjukkan apa yang terjadi di Kirgistan, melansir dari BBC.

Pameran yang melibatkan karya 56 seniman dari 22 negara itu berlangsung selama 17 hari. Penyelenggara mendedikasikan pameran ini untuk 17 perempuan yang meninggal dalam kebakaran gudang di Moskow pada 2016, kebanyakan dari mereka adalah migran Kirgistan.

Penyelenggara mengatakan acara tersebut berusaha untuk menunjukkan penyakit sosial yang menghalangi kesetaraan gender dan kehidupan tanpa kekerasan.

4 dari 4 halaman

Infografis Jaringan Isis di Belgia dan Prancis

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.