Sukses

Perjuangan Panjang Angelina Jolie Menangkan Hak Asuh Anak

Babak kasus perceraian Angelina Jolie dan Bradd Pitt sampai pada pembahasan hak asuh anak.

Liputan6.com, Jakarta - Angelina Jolie mengkritik hakim yang memutuskan pengaturan hak asuh anak-anaknya dalam proses perceraiannya dengan Brad Pitt. Mengutip Page Six, Rabu (26/5/2021), Jolie mengatakan dalam pengajuan pengadilan bahwa hakim tidak mengizinkan anak-anak mereka untuk bersaksi.

Angelina Jolie, yang berusaha mendiskualifikasi Hakim John Ouderkirk dari kasus perceraian, menuturkan bahwa ia menolak untuk mendengarkan bukti yang relevan dengan keselamatan dan kesejahteraan anak-anak sebelum menetapkan keputusan tentatif. Dokumen tersebut tidak menjelaskan secara rinci apa bukti itu.

"Hakim Ouderkirk menolak Nyonya Jolie menjalani persidangan yang adil, mengecualikan secara tidak tepat bukti yang relevan dengan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan anak-anak, bukti yang penting untuk mengajukan kasusnya," menurut pengajuan di Pengadilan Banding Distrik Kedua California.

Aktris itu juga menyebut, hakim "telah gagal membuat pertimbangan memadai" dari hukum pengadilan California, yang mengatakan itu merugikan kepentingan terbaik anak jika hak asuh diberikan pada seseorang dengan riwayat kekerasan dalam rumah tangga.

Pengajuannya tidak memberi rincian tentang apa yang dimaksud, tapi pengacara Jolie telah menyerahkan dokumen dengan segel pada Maret lalu yang rumornya menawarkan informasi tambahan.

Jolie mengajukan perceraian pada 2016, beberapa hari setelah perselisihan pecah dalam penerbangan pribadi yang mengangkut mereka bersama anak-anak dari Prancis ke Los Angeles. Pitt dituduh melakukan pelecehan terhadap putranya yang saat itu berusia 15 tahun selama penerbangan

Tapi, penyelidikan oleh pejabat kesejahteraan anak dan FBI ditutup tanpa dakwaan yang diajukan terhadap Brad Pitt. Pengacara Jolie mengatakan pada saat itu bahwa ia mengajukan perceraian "untuk kesehatan keluarga."

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Hak Anak Bersaksi di Pengadilan

Pengajuan barunya mengatakan hakim telah "menolak untuk mendengar masukan remaja di bawah umur tentang pengalaman, kebutuhan, atau keinginan mereka tentang nasib hak asuh," mengutip kode California yang mengatakan seorang anak berusia 14 atau lebih harus diizinkan bersaksi jika mereka ingin.

Tiga dari enam anak Jolie dan Pitt adalah remaja, Pax berumur 17 tahun, Zahara berusia 16 tahun, dan Shiloh yang berusia 14 tahun. Yang tertua, Maddox, berusia 19 tahun dan tidak tunduk pada keputusan hak asuh. Mereka juga memiliki anak kembar berusia 12 tahun, Vivienne dan Knox.

Menanggapi pengajuan Jolie, pengacara Pitt berkata, "Ouderkirk telah melakukan persidangan ekstensif selama enam bulan terakhir secara menyeluruh, adil, dan mencapai keputusan, serta perintah tentatif setelah mendengar pendapat para ahli dan saksi mata."

Pengajuan Pitt mengatakan hakim menemukan kesaksian Jolie "kurang kredibilitas di banyak bidang penting, dan perintah hak asuh yang ada antara para pihak harus diubah, sesuai permintaan Tuan Pitt, untuk kepentingan terbaik anak-anak."

 

3 dari 4 halaman

Tuduhan pada Hakim

Tidak jelas apa pengaturan hak asuh saat ini karena pengadilan menutup sebagian besar file. Ketika proses perceraian dimulai, Jolie mencari hak asuh fisik utama, yang berarti anak-anak akan tinggal lebih dari separuh waktu bersamanya. Tapi, perubahan yang belum dipublikasikan telah dibuat, di mana rumornya Pitt mencari hak asuh bersama.

Pengacara dari kedua belah pihak menolak untuk mengomentari pengajuan baru tersebut. Orang lain yang dekat dengan Jolie mengatakan perjuangan keluarganya telah mendorong sang aktris mengambil peran lebih aktif dalam mengubah pendekatan hukum terhadap masalah hak asuh.

"Jolie telah bekerja secara pribadi selama empat setengah tahun untuk menyembuhkan keluarganya dan memperjuangkan perbaikan sistem untuk memastikan bahwa keluarga lain tidak mengalami apa yang ia alami," Peter Harvey, seorang pengacara dan mantan jaksa agung New Jersey yang telah bekerja dengan Jolie dalam masalah kebijakan, mengatakan pada Associated Press.

Jolie telah berusaha mendiskualifikasi Ouderkirk, hakim pribadi yang ia dan Pitt pilih untuk menjaga privasi mereka, dengan alasan bahwa ia memiliki hubungan bisnis yang tidak pantas dengan salah satu pengacara Pitt. (Muhammad Thoifur)

 

4 dari 4 halaman

Waspadai Eksploitasi Seksual Anak

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.