Sukses

Belanja Sayuran Banyak, Simak 7 Tips Menjaga Sayuran Tetap Segar dan Pas untuk Dimasak

Mengetahui cara menjaga sayuran tetap segar memberikan banyak manfaat, terutama bagi para ibu rumah tangga yang kerap belanja banyak sayuran.

Liputan6.com, Jakarta Mengetahui cara menjaga sayuran tetap segar memberikan banyak manfaat, terutama bagi para ibu rumah tangga yang kerap belanja sayur-sayuran di pasar maupun belanja online. Selain mencegah sayuran layu dan berubah warna, dengan tahu penyimpanan sayur yang tepat, maka bisa lebih menghemat waktu ketika harus belanja sayuran dan tidak khawatir bisa terlalu banyak atau menyisakan beberapa sayuran setelah memasak.

Berikut ini beberapa cara menjaga sayuran agar tetap segar dan enak saat dikonsumsi maupun dimasak, dikutip Reader's Digest.

 

1. Selada: Bungkus dengan tisu dan plastik

Belanja selada terlalu banyak untuk salad Anda? Simpan saja sisa dalam mangkuk dengan tisu di atasnya, lalu tutup dengan bungkus plastik wrap. Tisu menyerap kelembapan yang jadi penyebab daun selada basah dan berwarna cokelat. Ganti tisu jika sudah lembap. Trik lain adalah taburi daun selada dengan sedikit garam, yang juga membantu mengeluarkan kelembaban ekstra.

2. Wortel: rendam dengan air

Untuk menghindari tampilan kering yang cenderung ditemukan pada wortel tua, potong dulu sayuran berdaun hijau jika Anda membeli wortel utuh. Wortel bekerja paling baik dengan kelembapan, jadi masukkan ke dalam wadah berisi air, tutup dengan bungkus plastik, dan simpan di lemari es. Cara lain adalah bungkus dengan bubble wrap sebelum disimpan di lemari es. Hal Ini akan memungkinkan kelembapan yang cukup dan menjaga wortel tetap segar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

3. Bawang Bombai: Bungkus dengan stoking

Kedengarannya aneh, tetapi bahan seperti jaring memungkinkan udara yang cukup untuk membantu bawang tetap segar. Masukkan bawang bombai ke dalam nilon, ikat simpul di antara setiap bawang. Pastikan memakai stoking baru ya bukan yang bekas pakai, untuk menghindari bau kaki yang menempel pada bawang.

4. Kentang: Simpan dengan apel

Apel menghasilkan gas etilen yang dapat menjaga kesegaran kentang Anda selama lebih dari delapan minggu. Sehingga tidak perlu khawatir ada kecambah yang muncul di kentang setelah beberapa minggu.

5. Seledri: Bungkus dengan aluminium foil

Tidak seperti kantong plastik, aluminium foil akan membiarkan gas etilen yang matang keluar. Ketika etilen terperangkap dalam kantong plastik, hal itu menyebabkan hilangnya kelembapan dan pembusukan daun seledri terjadi lebih cepat.

 

3 dari 3 halaman

Tomat jauhkan dari lemari es

6. Tomat: Jauhkan dari lemari es dan batang menghadap ke bawah

Tomat tidak pas bila disimpan di lemari es, karena rasa serta tekstur idealnya akan hilang. Selain itu, saat Anda meletakkan tomat di atas meja, cek dulu kondisinya. Jika batang tomat sudah lepas, letakkan sisi batangnya di bawah. Karena bagian buah ini adalah yang terakhir matang.

7. Asparagus: Simpan tegak dalam secangkir air

Asparagus sering kali mengering sebelum sempat dimasak, tetapi ada metode yang akan membuatnya cukup lembab untuk resep favorit Anda. Sama seperti Anda akan menyimpan bunga, letakkan asparagus dalam posisi tegak dengan bagian tepi yang dipotong terendam dalam mangkuk atau cangkir air. Letakkan di lemari es, dan letakkan kantong plastik di atas sayuran.

Kini banyak jenis tempat penyimpanan sayur, buah dan makanan lain yang mampu menjaga kesegarannya. Pastikan tempat penyimpanan tersebut kedap udara sehingga sayuran akan lebih tahan lama disimpan di lemari es.

 

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.