Sukses

Sasar Milenial di Masa Pandemi Covid-19, Sans Hotel Buka Hotel di 4 Kota Sekaligus

Sesuai namanya, hotel ini akan memberikan nuansa santai, rileks, dan aman bagi anak muda atau milenial.

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada bidang pariwisata, termasuk hotel di berbagai daerah di Indonesia yang tingkat huniannya sangat rendah. Beberapa waktu lalu bahkan dikabarkan sejumlah hotel di Bandung, Jawa Barat, dijual karena sepi pengunjung. Lalu, apa yang membuat grup RedDoorz justru membuka hotel baru di empat kota sekaligus?

Mereka membuka lini hotel terbaru, Sans Hotel yang hadir di empat kota di Indonesia, yakni Jakarta, Medan, Yogyakarta, dan Surabaya. Sejak diluncurkan pada November 2020, total saat ini ada lima Sans Hotel dan akan menambah lebih banyak dalam waktu dekat.

"Ini justru jadi kesempatan bagi kami untuk membuat sesuatu yang beda. Kita menghadirkan konsep trendi dan kenyamanan berpadu menjadi satu untuk memberikan akomodasi dengan harga terjangkau untuk kaum milenial dan gen Z," terang Vice President Operations RedDoorz, Adil Mubarak dalam acara peluncuran virtual Sans Hotel, Rabu, 31 Maret 2021.

Adil menyebutkan jumlah kelompok milenial dan gen Z yangsangat banyak menjadikan mereka pasar yang sangat potensial. Maka itu,  hotel pun didesain dan warna-warna yang menarik dan Instagramable.

"Suasananya nyaman dan ada tempat permainan juga jadi cocok buat mereka yang biasanya suka kumpul bareng teman-temannya," sambung Adil.

Sans diambil dari bahasa kekinian yang berarti santai. Sesuai namanya, hotel ini akan memberikan nuansa santai, rileks, dan aman bagi anak muda. 

Hotel ini dilengkapi dengan zona bermain (game zone) dan area untuk bekerja (working zone). Mereka juga akan memberikan layanan kopi gratis setiap pagi, sesuai gaya hidup mahasiswa dan pekerja muda perkotaan yang membutuhkan sarapan praktis sebelum beraktivitas.

Punya fasilitas yang cukup lengkap, menurut Adil, tarif Sans Hotel tetap terjangkau meski sedikit lebih mahal dari hotel-hotel lain di kelasnya. Tarifnya mulai dari Rp250 ribu.

"Pembayarannya bisa online maupun offline, begitu juga untuk pemesanan kamar, ini memang pas dengan profil para milenial dan gen Z yang memang akrab dengan teknologi digital," jelas Adil.

Saksikan Video Pilihan Berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Staycation Higienis, Aman dan Nyaman

Faktor lainnya yang membuat mereka optimistis, berdasarkan riset online internal yang dilakukan RedDoorz pada Desember 2020 lalu, hanya sebanyak 10,2 persem responden yang tidak ingin berlibur. Sebaliknya, 53,3 persen percaya diri untuk berlibur dan sisanya (36,5 persen) masih mempertimbangkan untuk melakukan perjalanan pada 2021.

RedDoorz memprediksi bahwa kita akan memasuki liburan era next normal, yang mana staycation di akomodasi yang higienis, aman, dan nyaman akan populer di kalangan traveler milenial. Karena itu, mereka optimis pariwisata di Indonesia akan bangkit kembali dan memasuki era normal berikutnya.

"Pemerintah, terutama Kemenparekraf, sudah berusaha dengan baik untuk berusaha membangkitkan kembali pariwisata Indonesia, seperti melakukan vaksinasi bagi para pelaku wisata, lalu ada rencana travel bubble juga, tapi memang masih butuh waktu jadi kita harus bersabar. Sambil menunggu, kita harus menyiapkan semuanya," ucap Adil.

Karena itu, Sans Hotel juga memperhatikan protokol kesehatan dan telah mengimplementasikan HygienePass, program sertifikasi untuk akomodasi yang dicetus oleh RedDoorz dan mitra properti mereka yang bekerja sama dengan Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI).  Sertifikasi HygienePass terbuka untuk semua pemilik bisnis hotel manapun di Indonesia.

3 dari 3 halaman

Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.