Sukses

Kisah Jennifer Bachdim Melahirkan Anak Ketiga, Sempat Selfie di Sela Kontraksi

Jennifer Bachdim melahirkan buah hati ketiga yang berjenis kelamin laki-laki pada Senin, 1 Maret 2021.

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan Jennifer Bachdim dan Irfan Bachdim tengah berbahagia menyambut kelahiran buah hati ketiga mereka yang berjenis kelamin laki-laki pada Senin, 1 Maret 2021. Putra Jennifer Bachdim dan Irfan ini kemudian dinamai Kiyoji Kaynen Bachdim.

Momen menjelang persalinan hingga pascakelahiran sang buah hati turut dibagikan Jennifer Bachdim dalam cerita singkat di akun Instagram pribadi. Di sela-sela kontraksi, perempuan berusia 33 tahun ini bahkan sempat mengajak sang suami untuk wefie.

Cerita dimulai ketika Jennifer mulai merasakan kontraksi setelah usia kandungan 40 minggu plus satu hari. Sehari sebelumnya, ia dan keluarga masih sempat jalan-jalan ke Bali Zoo.

"Karena kami melakukan hal yang sama dengan Kiyomi saat saya melewati tanggal jatuh tempo saat itu, dan kami berjalan jauh dengan Kenji juga, dan itu benar-benar berhasil lagi!" tulisnya penuh semangat.

Jennifer mengungkap, aktivitas paginya dimulai seperti biasa, yakni bangun tidur, membuat sarapan untuk anak-anak, lalu mengantarkan anak-anak ke sekolah. Ia lantas pulang ke rumah dan bersih-bersih.

"Bersiap-siap untuk bekerja (saya masih ingin merekam "video cara menghindari stretch mark" yang terakhir) tapi sekitar jam 9 pagi saya mulai merasakan kram ringan," lanjutnya.

Jennifer kemudian merasakan kram yang kian berat dan sering. Ia mulai memantau kontraksi pada pukul 11, menghubungi dokternya, dan melaksanakan arahan dengan terus melacak kontraksi.

"Jika rasa sakitnya terlalu kuat atau terlalu dekat satu sama lain, saya harus ke rumah sakit. Kontraksi saya terus datang, semakin kuat dan lebih lama! Sekitar jam 2 siang, saya mengalami kontraksi rata-rata 1 menit setiap 3 menit, dan itulah waktu untuk pergi ke rumah sakit!" tambah Jennifer.

Kemudian, Irfan menjemput Kiyomi dan Kenji dari summer camp dan pergi ke rumah sakit. Jennifer menyebut, anak-anaknya sangat bersemangat, meski melihat sang ibunda kesakitan.

"Tetapi mereka sangat manis, membantu dengan segala yang mereka bisa. Otw ke rumah sakit kontraksi saya semakin kuat dan lebih menyakitkan, kami mengalami kemacetan lalu lintas tetapi tiba setelah sekitar 30 menit," ungkap Jennifer Bachdim.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Perjuangan Jennifer

Saat tiba di rumah sakit, Jennifer telah memasuki pembukaan empat. Ia masih bisa tersenyum dan selfie di sela-sela kontraksi. "Kami tiba jam 3:30 sore di rumah sakit dan sekitar jam 8 malam saya akhirnya berhasil dan serviks saya melebar 10cm," tulis Jennifer.

"Kontraksi saya kuat, sering, menyakitkan dan untungnya setiap jam serviks saya terbuka 1cm. Saya sangat bersyukur memiliki @ibachdim di samping saya melalui rasa sakit, meremas tangannya sekuat yang saya bisa setiap kali saya merasakan kontraksi datang dan dia mengusap punggung bawah saya untuk membantu saya menahan rasa sakit," tulis Jennifer.

Lalu, air ketuban Jennifer pecah setengah, namun tak sepenuhnya dan sekitar pukul 5 sore, kontraksi yang ia rasakan sedikit melambat. Lalu, kontraksi muncul pukul 7 malam dan mencapai puncaknya.

"Setelah satu jam sekitar jam 8 malam pembukaan melebar 10cm dan sudah waktunya untuk akhirnya mendorong, Saya mengalami sekitar 3-4 dorong sampai kami akhirnya mendengar tangisan pertama putra kami," tulisnya.

Putra mereka, Kiyoji Kaynen Bachdim, lahir pukul 20.16 WITA. "Kami semua sangat bersyukur dan senang akhirnya dapat bertemu dengannya. Itu pasti cinta pada pandangan pertama," tutupnya.

3 dari 3 halaman

9 Panduan Imunisasi Anak Saat Pandemi Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.