Ini Cara Mudah Bersihkan Kamar Mandi yang Bau

Liputan6.com, Jakarta Salah satu sisi rumah yang harus rutin dibersihkan adalah kamar mandi. Setidaknya, Anda perlu membersihkan kamar mandi seminggu sekali. Pasalnya, kamar mandi dinilai menjadi tempat berkumpulnya bakteri. Jika tidak dibersihkan bisa menganggu kesehatan kita.

Untuk membersihkannya, berikut beberapa langkahnya.

Buang Alat pembersih yang lama

Biasanya di dalam kamar mandi banyak alat pembersih. Mulai dari sikat sampai spons. Bersihkan alat tersebut dan alangkah baiknya diganti secara berkala untuk menghindari adanya kuman di sikat tersebut. Sikat yang kotor akan membuat lantai kamar mandi ikut kotor dan berkuman.

Bersihkan lantai dan dinding kamar mandi dengan karbol wangi atau desinfektan setiap minggu.

Bersihkan wadah di kamar mandi

Membersihkan wadah air kerap dilupakan oleh sebagian orang. Apalagi pada bagian bawah bak yang kerap banyak oleh lumut jika tidak dibersihkan. Tak hanya itu, jika tidak pernah dikuras dan dibersihkan, jentik nyamuk akan bersarang. Alhasil, banyaknya nyamuk akan membuat Anda rentan terkena penyakit. 

Tak hanya wadah air saja, wadah tempat sabun serta sikat gigi juga kerap terlupakan. Bisa jadi, hal ini bisa membuat bau tak sedap di kamar mandi Anda. Bersihkan wadah sikat gigi serta kepala sikat agar tetap higienis.

Gunakan pembersih porselen

Salah satu tempat atau lokasi yang kerap melahirkan bau tak sedap ialah dinding yang kotor dan ujung lantai yang berkarat serta noda berkerak. Pilihlah pembersih porselen yang mampu menghilangkan noda ringan mapun noda berat.

Nah, salah satu pembersih porselen yang sudah terjamin mampu membersihkan kamar mandi dari kuman ialah Vixal.

Kamu bisa menggunakan cairan pembersih porselen yang mampu menghilangkan segala noda dengan cepat pada toilet, permukaan porselen, keramik, mosaik dan sejenisnya.

Perlu diketahui, menggunakan bahan aktif nya (HCl), pembersih kamar mandi mampu membersihkan permukaan lantai, dinding keramik, dan toilet kamar mandi anda dari noda kerak yang paling membandel sekalipun.

(*)