Sukses

Bakal Ada Kastil Ikonis Film Howl's Moving Castle di Taman Bermain Studio Ghibli

Liputan6.com, Jakarta - Menambah euforia rencana pembukaan Taman Bermain Studio Ghibli pada musim gugur 2022, bakal ada replika kastil ikonis film Howl's Moving Castle seukuran aslinya. Ia merupakan satu dari sekian banyak atraksi terinspirasi film Ghibli untuk dikunjungi para penggemar.

Melansir laman Tatler Hong Kong, Rabu (10/2/2021), diumumkan pada 2017, Taman Hiburan Studio Ghibli di Jepang seharusnya mengadakan grand opening tahun lalu. Akibat pandemi, taman bermain ini dilaporkan baru akan rampung seluruhnya pada 2023.

Tapi, kabar baiknya, beberapa atraksi akan selesai tepat waktu untuk fase pembukaan pada musim gugur 2022. Replika kastil ajaib yang tak bergerak dan hidup dari film garapan Hayao Miyazaki ini jadi salah satunya.

Kastil setinggi 16 meter tersebut akan dibangun di salah satu dari lima zona bertema unik di seberang taman di Aichi Earth Expo Memorial Park. Nantinya pengunjung juga diizinkan menjelajahi interior kastil.

Selain menggoda penggemar Ghibli dengan gambar pratinjau kastil, Prefektur Aichi, yurisdiksi lokal yang memimpin proyek taman hiburan, telah merilis beberapa bocoran lain.

Mereka adalah seni konsep atraksi hutan yang terinspirasi desa Irontown dari Princess Mononoke (1997 ). Objek wisata ini akan dibuka pada 2023 bersamaan dengan instalasi menarik bertema kultus klasik Ghibli lainnya, termasuk Kiki's Delivery Service (1989) dan Neighbor Totoro (1988).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

5 Area Utama Taman Hiburan Ghibli

Berdasarkan laporan voyapon, Taman Ghibli merupakan perpanjangan dari "fenomena" Studio Ghibli. Taman hiburan ini bertujuan menandai sejarah yang kaya dari studio untuk menarik penggemar, baik di dalam maupun luar negeri.

Namun, tak seperti banyak taman hiburan lain, ia terletak di dalam taman umum. Keberadaannya juga dijelaskan akan berusaha melindungi pengalaman taman umum yang ada sambil memperkenalkan elemen taman hiburan.

Berdasarkan rancangan desainnya, Taman Ghibli bakal terbagi ke lima area berbeda, yakni Youth Hill Area, Big Ghibli Storehouse Area, Mononoke Village Area, Witch Valley Area, dan Dondoko Forest Area.

Youth Hill Area akan menyambut pengunjung ke dunia Ghibli. Lift di sini akan meniru tema steampunk abad ke-19 film Howl’s Moving Castle. Area ini juga akan menampilkan kawasan perumahan Jepang tahun 1990-an yang terinspirasi dari toko antik Whisper of the Heart, dan "Cat Bureau" dari The Cat Returns.

Kemudian, Big Ghibli Storehouse Area yang merupakan kawasan indoor yang akan menggantikan kolam renang berpemanas yang tutup pada 2018. Akan ada ruang pameran permanen dan berbasis event, teater dengan 170 kursi, area bermain anak, dan area berbasis kota misterius dari Spirited Away.

Rancangan Mononoke Village Area didasarkan pada bangunan Irontown dari Princess Mononoke. Ada juga rencana memamerkan patung-patung besar berdasarkan film Demons (Tatari Gami) dan Okkoto (Boar God). 

Disusul Witch Valley Area yang akan dibangun di ruang tak terpakai di dekat taman umum yang luas, halaman rumput terbuka, dan berdasarkan nuansa film Howl's Moving Castle dan Kiki's Delivery Service. Karenanya, pengunjung bisa mengantisipasi keberadaan replika kastil, rumah orangtua Kiki, dan sejumlah tempat rekreasi, tempat istirahat, serta restoran.

Nama Dondoko Forest Area berasal dari tarian "Dondoko Odori" yang dibawakan Satsuki, Mei, dan Totoro dalam sebuah adegan terkenal dari My Neighbor Totoro. Juga, seperti filmnya, ini sangat berfokus pada tema alam. Dondoko Forest Area akan didasarkan pada rumah pedesaan Jepang pada 1950-an yang ditampilkan dalam film.

3 dari 3 halaman

Libur Panjang Bebas Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.