Sukses

Ketika Dia Lebih Banyak Ngobrol Sama Tanaman Dibanding Kamu di Masa Pandemi

Buat kamu yang lagi menjalin asmara, pandemi pasti bikin kamu sulit ketemuan karena physical distancing. Alhasil si dia lebih fokus ke tanaman barunya di rumah.

Liputan6.com, Jakarta Pandemi yang terjadi hingga hari ini memunculkan ketidakpastian dan kekhawatiran bagi masyarakat di dunia, termasuk Indonesia. Alhasil selama beraktivitas di rumah, bosan kerap melanda. 

Tapi sadar nggak sih, di balik perubahan selama pandemi ini dan di rumah aja, orang-orang jadi banyak yang suka sama tanaman alias berkebun. Sosial media ramai membahas topik seputar tanaman. 

Nah ngomong-ngomong soal tanaman, apakah sekarang pasanganmu di rumah mulai 'jatuh cinta' dengan sejumlah tumbuhan hijau?

Buat kamu yang lagi menjalin asmara, pandemi pasti bikin kamu sulit ketemuan karena physical distancing. Alhasil si dia lebih fokus ke tanaman barunya di rumah. 

Atau buat kalian yang menikah, mungkin pasanganmu cenderung lebih memperhatikan tanaman di rumah dibanding kamu. Ya, kini rumahmu penuh dengan beraneka ragam tanaman dan si dia mungkin menganggap bahwa berkebun lebih dari sekadar hobi baru. 

Alhasil, si dia jadi lebih sering 'ngobrol' sama tanaman dibanding kamu yang bisa diajak bicara. Kamu tahu bahwa ternyata, ngobrol sama tanaman itu ada alasan dan manfaatnya lho! 

"Ingatlah bahwa tanaman nggak menghakimi. Tanaman siap merespon siapa pun," ujar Joel Flager, profesor dari Universitas Rutgers yang mengajar terapi hortikultura, sebuah disiplin yang menggunakan tanaman dan kegiatan berkebun untuk meningkatkan kesehatan mental dan fisik, seperti dikutip laman Marketwatch. 

Flager menegaskan kalu ada 'kekuatan' tertentu yang dapat menstabilkan seseorang saat berkebun. "Hasil yang dapat diprediksi bahwa ritme tanaman inilah yang saat ini dapat menghibur banyak orang."

Jadi mulai sekarang hempas jauh-jauh pikiran negatif bahwa pasanganmu enggak berkomunikasi denganmu karena alasan lain. 

Nah, yuk buka pikiranmu dengan perspektif baru di sini.

(*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.