Sukses

Ketika Kostum Ratu Salju Film Hollywood dan Kebudayaan NTT Berpadu di Miss Interglobal Indonesia 2020

Inspirasi busana yang masuk lima terbaik kostum nasional Miss Interglobal Indonesia 2020 ini berasal dari kawasan berhawa sejuk di NTT.

Liputan6.com, Jakarta - Tak semata pulang dengan gelar first runner up Miss Interglobal Indonesia 2020, Nela Arsita juga menorehkan prestasi lain di kontes kecantikan tersebut. Ia adalah salah satu kontestan yang memakai lima terbaik kostum nasional di ajang itu.

Didominasi warna emas, busana tersebut merupakan rancangan desainer Eggie Jasmin. Dalam proses penciptaan, ia mengaku terinspirasi sebuah wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berudara cukup dingin.

"Karena umumnya NTT itu dikenal sebagai kawasan panas dan identik dengan pesisir pantai," ungkapnya melalui pesan pada Liputan6.com, Kamis, 17 Desember 2020. Daerah sejuk itu sendiri, kata Eggie, tak lain adalah Soe di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Hawa cukup dingin di sana menginspirasi Eggie menciptakan busana dengan visual mirip kostum Ratu Salju khas film Hollywood. "Ada aksen runcing pada headpiece, serta shoulder dan hand armor. Implisit dari bentuk kristal es layaknya snow queen di film Hollywood," katanya.

Unsur tersebut kemudian dipadukan dengan kebudayaan NTT, dalam hal ini wastranya. Proses pemilihan untuk bahan wastranya sendiri dijamin Eggie menggunakan kualitas terbaik, di mana kain tenunnya diambil langsung dari para perajin di 22 Kabupaten di NTT.

"Dalam pemenuhannya sampai ke tangan saya itu difasilitasi Butik Tenun Levico milik ibu gubenur (Julie Sutrisno Laiskodat). Selebihnya menggunakan detail kristal dan logam sebagai pelengkap," ujarnya menjelaskan proses pemilihan bahan dalam pembuatan kostum nasional di kontes kecantikan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Unsur Penting dalam Membuat Kostum Nasional

Bukan kali pertama menggarap kostum nasional untuk kontes kecantikan, menurut Eggie Jasmin, wastra sebagai identitas daerah jadi salah satu unsur yang tak pernah boleh terlewatkan. "Kemudian, fabric. Saya pribadi selalu mencoba dan mengeksplor hal-hal baru dalam hal ini bahan yang akan saya gunakan untuk pembuatan kostum nasional," katanya.

Menurutnya, untuk menciptakan sesuatu yang baru, desainer perlu mencari dan menggunakan hal baru juga supaya selalu berada selangkah di atas rata-rata. Lalu, disusul dengan detailing.

"Ini adalah kunci utama karena sebagian besar kebutuhan kostum nasional ini untuk hiburan, sebisa mungkin kita harus memanjakan mata para penonton. Dengan detail yang tepat, pas, dan cermat, akan semakin grand dan glam kostum tersebut terlihat," tandasnya.

3 dari 3 halaman

Infografis 3 Area Wajah Sering Disentuh Tangan Rentan COVID-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.