Sukses

Dinda Hauw Bagikan Tips Liburan Hemat ke Labuan Bajo

Pasangan pengantin baru Dinda Hauw-Rey Mbayang membagikan tips liburan ke Labuan Bajo dengan bujet kurang dari Rp3 juta.

Liputan6.com, Jakarta -  Labuan Bajo, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan salah satu destinasi wisata di Indonesia yang banyak diminati. Pasangan pengantin baru, seperti Dinda Hauw dan Rey Mbayang, juga memilih Labuan Bajo sebagai destinasi bulan madu.

Pasangan yang menikah pada 10 Juli 2020 ini memamerkan kebersamaan melalui akun Instagram. Salah satunya saat menyambangi Goa Rangko yang diunggah pada 11 September 2020.

Wisata alam memang jadi daya tarik utama pelancong domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Labuan Bajo. Bila berniat berkunjung ke Labuan Bajo saat situasi sudah memungkinkan, Anda bisa hanya menyiapkan bujet kurang dari Rp2,6 juta untuk berlibur selama dua hari satu malam.

Di Instagram Story, Dinda menuliskan, wisatawan bisa mengecek platform penjualan tiket pesawat guna menyesuaikan jadwal dan memilih maskapai. Dinda menyebut, ia berhasil mendapat harga penerbangan dari Bandara Soekarno Hatta-Labuan Bajo, pulang pergi, sekitar Rp1,8 juta per orang.

Jumlah tersebut di luar biaya rapid test maupun swab test yang jadi syarat wajib naik pesawat selama pandemi Covid-19. Untuk penginapan di Labuan Bajo, Anda bisa menginap mulai dari hotel bintang lima dengan harga jutaan rupiah per malam sampai hostel dengan konsep bagi kamar yang bisa dipesan dengan harga sekitar Rp63 ribu per malam.

Manfaatkan sistem pemesanan daring untuk mendapat harga termurah. Sebaiknya, cari penginapan yang jaraknya tak jauh dari pelabuhan kalau Anda berniat menjelajah Taman Nasional (TN) Komodo.

Harga menuju TN Komodo sangat ditentukan jenis kapal yang ingin digunakan. Ada dua jenis, yaitu kapal kayu dan speed boat. Harga juga ditentukan jumlah pulau yang akan dikunjungi di lepas pesisir Labuan Bajo.

Jika ingin harga lebih murah, di kisaran Rp500 ribu--Rp800 ribu, bisa memesan kapal kayu dengan perjalanan empat destinasi, yaitu Pulau Padar, Pink Beach, Pulau Rinca, dan Pulau Kelor. Namun, Anda harus bersabar karena waktu tempuh kapal kayu tentu agak lama.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tiket Wisata dan Fasilitas Makan

Perjalanan dengan speed boat tak akan memakan waktu sampai dua jam untuk berpindah pulau. Jumlah destinasi juga lebih banyak. Anda bisa ke Pulau Padar, Pink Beach, Manta Point, Pulau Komodo, Taka Makassar, dan Pulau Kanawa. Harganya tentu lebih mahal, sekitar Rp1,3 juta per orang.

Paket itu akan ditempuh dalam satu hari penuh. Jadi, Anda harus tiba di pelabuhan paling tidak pukul lima pagi, terutama bagi penumpang kapal kayu. Namun jangan khawatir, harga itu sudah termasuk tiket wisata setiap pulau dan fasilitas makan, serta minum.

Untuk urusan perut, menurut Dinda Hauw, ada banyak warung makan bakso maupun masakan khas Padang yang bisa dikunjungi. Semangkuk bakso bisa didapatkan dengan harga Rp15 ribu, sementara sepiring menu masakan Padang sekitar Rp20 ribu sampai Rp25 ribu.

Kalau tidak berniat pergi ke Pulau Komodo, Labuan Bajo masih punya banyak lokasi wisata yang bisa didatangi tanpa harus menyeberang laut. Anda bisa ke Bukit Cinta dan Bukit Teletubbies yang sering didatangi warga lokal.

Jarak tempuhnya hanya berkisar 20--45 menit berkendara dari pelabuhan. Kalau mau lebih hemat, Anda bisa menyewa sepeda motor seharga Rp75 ribu selama satu hari dan bisa berkeliling Labuan Bajo dan mampir di mana saja sepuasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.