Sukses

Kondisi Kulit yang Bisa Jadi Tanda-Tanda Penyakit Jantung

Nyatanya kesehatan organ bagian dalam tubuh berkaitan erat dengan tampilan kulit.

Liputan6.com, Jakarta - Kulit sebagai organ terbesar di tubuh nyatanya punya fungsi ganda. Di samping sebagai pelindung, kondisinya pun bisa menyinyalir kondisi organ bagian dalam tubuh, termasuk jantung.

Berdasarkan penjelasan ahli dermatologi, dr. Balquist Farida, melemahnya kemampuan jantung memompa darah berujung pada sirkulasi darah kurang optimal ke seluruh tubuh. Situasi ini pun akhirnya tampak di kulit.

"Kulit jadi lebih tipis, kering, dan kusam," katanya dalam Everose Virtual Media Gathering, Rabu, 19 Agustus 2020. "Lalu, ini pun bisa dilihat di bagian bibir. Bukan berwarna seperti biasanya, tapi lebih biru maupun pucat."

Ia menjelaskan, kesehatan sistem organ memang kian lekat hubungannya dengan kondisi kulit. Dua organ lain yang juga berpengaruh pada tampilan kulit adalah ginjal dan liver. "Bila mereka bekerja dengan baik, kulit juga bakal tampak sehat," tutur dr. Balquist.

Kerusakan dua organ tersebut pun akan berimbas ke kulit dengan tanda-tanda, seperti gatal. Sel liver yang rusak, entah karena konsumsi alkohol terlalu banyak atau pelemakan hati, akan membuat kulit jadi gelap, bahkan seperti gosong.

Saat tanda-tanda ini muncul di kulit, ada baiknya Anda harus berhati-hati. Kendati, untuk mendapat hasil akurat akan satu penyakit, tetap harus memastikan dengan memeriksakan diri ke dokter.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perawatan Kulit Sehari-hari

Masih tentang kult, dr. Balquist menjelaskan, dalam melakukan perawatan sehari-hari, setidaknya ada tiga tahap yang mesti dilakukan. Pertama, pembersihan. Tahap ini bisa digabung dengan eksfoliasi untuk hasil lebih maksimal.

"Dengan begitu kulit tampil lebih prima, tak kusam, dan tak ada penyumbatan di pori yang bakal jadi komedo," tuturnya.

Kedua, proteksi. Tahap ini khususnya dilakukan untuk melindungi kulit dari efek buruk radikal bebas, termasuk paparan sinar matahari. Kemudian, terakhir, nutrisi. Tahap ini dilakukan agar kulit tetap lembap dan terjaga kondisinya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.