Menginap di Tengah Kebun Binatang Terbaik di Eropa, Pagi-Pagi Bisa Dibangunkan Beruang

Penginapan di Tengah Kebun Binatang Terbaik di Eropa, Pagi-Pagi Bisa Dibangunkan Beruang — Salah satu pemandangan yang bisa ditemui para tamu di Pairi Daiza Resort, Belgia. (dok. Instagram @pairidaizaofficial/https://www.instagram.com/p/CCgY0MooSlM/Dinny Mutiah)

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi mengubah preferensi orang berwisata, salah satunya meningkatnya minat bepergian kembali ke alam. Jika ingin merasakan sensasi lebih, Anda bisa memasukkan tempat ini ke dalam daftar liburan yang akan dikunjungi di masa datang. Namanya Pairi Daiza Resort, tempat eksklusif yang menghadirkan pengalaman menginap di tengah kebun binatang.

Dikutip dari laman CNN, Senin (27/7/2020), resort itu didaulat menjadi kebun binatang terbaik di Eropa versi Diamond ThemePark Awards 2019. Lokasinya berada di Brugelette, bisa ditempuh sekitar 1 jam perjalanan darat dari Brussel, Belgia.

Tersedia beragam pilihan akomodasi di sebelah timur kebun binatang yang disebut sebagai The Last Frontier dan The Land of the Cold ini. Total 100 kamar ditawarkan dengan delapan pilihan tema dan pemandangan alam liar yang berbeda-beda.

Salah satu yang ditawarkan adalah Full Moon Lodge, penginapan berbentuk pondok yang di-setting seperti berada di dunia legenda. Penampakan di luar mengingatkan pada rumah para Hobbit, dengan material kombinasi kayu dan batu yang ditutupi tanah dan tumbuh-tumbuhan. Sementara, interiornya ditata dengan konsep rustic.

Pemandangan utama dari kamar ini adalah hutan tempat beruang dan serigala tinggal. Kalau beruntung, Anda bisa dikunjungi atau bahkan dibangunkan hewan buas yang menjadi tokoh utama dalam cerita Winnie The Pooh itu. Tapi tenang saja, jendela kaca yang tebal memisahkan Anda dan para hewan liar sehingga aman saat menginap.

Setiap pondok memiliki dua kamar tidur, ruang keluarga dengan perapian, kamar mandi dengan fasilitas mandi busa dan sauna, dapur, serta toilet. Semuanya ditata agar nyaman ditinggali oleh para tamu.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Kebun Binatang Chester di Inggris kedatangan anggota baru. Seekor bayi Orang Utan Sumatera berhasil dilahirkan oleh induknya yang berusia 32 tahun. Orang Utan Sumatera berada dalam daftar yang teracam punah oleh Persatuan Internasional untuk Konserva...

2 dari 2 halaman

Sisi Indonesia

Tentu tak hanya beruang yang bisa dijumpai para tamu. Ada pilihan kamar lain yang memungkinkan Anda bertetangga dengan para hewan laut, seperti walrus dan singa laut. Dinamakan The Walrus House, pengunjung akan bermalam di gua salju dengan partisi gelas yang langsung bersebelahan dengan habitat walrus di dalam air.

Semua kamar termasuk fasilitas 24 jam mengakses kebun binatang, sarapan dan makan malam, WiFi, serta minuman non-alkohol di kamar. Paket menginap 2 hari 1 malam itu dimulai dari 150 dolar AS atau setara Rp2,1 juta per orang. Akibat pandemi, resort mewajibkan siapapun untuk menggunakan masker dan menjaga jarak demi keamanan tamu dan staf.

Selain itu, di kebun binatang ini ternyata juga menghadirkan budaya Indonesia di dalamnya. Lewat salah satu unggahan, budaya Indonesia diwakili oleh kehadiran lumbung padi dari suku Toraja yang berdiri di antara sawah berbentuk terasering.

Lumbung padi tersebut bahkan diimpor langsung dari Indonesia. Namun, pematang sawah di sana ditutupi oleh batu, bukan tanah merah seperti sawah di Indonesia.

"Jangan lewatkan mengunjungi dunia Indonesia di Kerajaan Ganesha!" tulis akun Instagram resmi Pairi Daiza, 18 Juli 2020.