Sukses

Agnez Mo Kenakan Kebaya Karya Perdana Anne Avantie di Masa Pandemi

Ada sentuhan cheongsam dalam kebaya Agnez Mo yang dirancang Anne Avantie tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Penampilan penyanyi Agnez Mo selalu berhasil menjadi sorotan banyak pasang mata. Pelantun "Coke Bottle" ini kembali dengan tampil berbeda, yakni dalam balutan kebaya kontemporer yang bergaya cheongsam.

Kebaya yang dihiasi oleh ragam payet dan motif yang kompleks tersebut hadir dengan paduan warna emas dan merah. Pada bagian bawah kebaya, dibuat potongan setengah lingkaran dengan motif bunga-bunga di tengahnya.

Agnez memadukan kebaya kontemporer ini dengan kain batik dengan sentuhan warna senada. Ia juga melengkapi penampilan dengan sepatu hak tinggi, kipas, serta tusuk konde yang lekat dengan nuansa oriental.

"Sometimes i dress up. #kebaya #batik #Indonesiantraditionaloutfit with a hint of Chinese Cheongsam," tulis Agnez Mo dalam kolom keterangan potret yang diunggah pada 29 Juni 2020.

Selain itu, sang desainer kebaya Anne Avantie membagikan video singkat melalui akun Instagram pribadi yang berisi potret dirinya tengah menyentuh hasil karyanya. Terlihat pula tampilan Agnez dalam rangkaian potret tengah mengenakan kebaya.

Selalu ada kisah yang dibagikan Anne. Kebaya yang ia buat untuk Agnez Mo ini adalah karya perdananya selama masa pandemi. Ia juga menulis, Agnez menggunakan kebaya ini untuk menghadiri acara keluarga.

"Dan ketika pertama kali, saya membuat sebuah KEBAYA KONTEMPORER yang sesuai dengan permintaan AGNEZ MO ada nuansa CHEONGSAM," tulis Anne Avantie.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ucap Syukur Anne Avantie

Anne Avantie tak dapat menutupi kebahagiaannya. Ia merasa begitu dipulihkan semangatnya dan merasa sangat terharu.

"Saya merasakan satu ANUGERAH yang luar biasa ketika saya bisa kembali berkarya sesuai dengan KREATIFITAS saya selama ini yang terhenti karena pandemi covid 19," lanjut sang desainer.

Anne menceritkan bahwa selama masa pandemi, di rumah produksinya sudah menjadi lautan plastik untuk membuat alat pelindung diri (APD), jaket pelindung diri (JPD) dan masker art. Hingga akhirnya ia dihubungi oleh Agnez untuk membuat kebaya ini.

"Seperti kreatifitas saya tersiram oleh air yang sangat dingin dan sejuk sekali. Terima kasih untuk semangatnya. Terima kasih untuk kembalinya rasa percaya diri. Semoga kita seluruh pelaku industri kreatif juga berani untuk memulai kembali aktifitas yang tertunda selama ini," tutupnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.