Sukses

Buka Kembali Hari Ini, Amanjiwo Gandeng Antropolog Belanda untuk Berikan Layanan Berbeda

Amanjiwo sudah pernah berkolaborasi dengan antropolog Belanda itu sebelum akhirnya pria tersebut menjadi bagian tim hotel.

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki era new normal, sejumlah tempat, termasuk kawasan wisata sudah mulai buka kembali. Salah satunya adalah Amanjiwo. Resor  yang banyak mengeksplor keindahan alam ini akan buka kembali mulai hari ini, Jumat, 19 Jumi 2020.

Tempat ini merupakan salah satu bagian dari Aman Resorts di Indonesia, selain tiga resor di Pulau Bali dan satu resor di Pulau Moyo. Namun Amanjiwo di Magelang, Jawa Tengah, punya sentuhan berbeda dari keempat resor Aman lain.

Ada sentuhan personal yang sederhana, keindahan alam, budaya, dan keramahan masyarakat lokal di Jawa Tengah. Dari Amanjiwo kita bisa melihat langsung Candi Borobudur yang merupakan salah satu situs warisan budaya dunia atau World Heritage Site dari UNESCO.

Di dalam bangunan utama, Anda akan dihadapkan pada sebuah bar dan restoran dengan interior sangat indah. Bar yang terbuat dari kayu kelapa menyatu apik dengan meja-meja kayu, kursi rotan, ornamen perak, serta bantal-bantal kecil bernuansa batik yang nyaman.

Lalu di salah salah satu sisinya, terdapat mural berwarna emas yang merupakan potongan kisah Hindu yaitu Mahabarata. Tapi rasanya, pandangan Anda akan langsung teralihkan saat melihat keindahan panorama pesawahan dan puncak Candi Borobudur yang terpampang di teras terbuka.

Dilansir dari keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Kamis, 18 Juni 2020, satu lagi yang spesial, para tamu bisa mengeksplorasi tempat-tempat bersejarah dan kaya budaya bersama Patrick Vanhoebrouck, seorang antroplog Belgia yang sudah lama tinggal di Indonesia.

Vanhoebrouck sudah berkolaborasi sejak 2014 dan resmi menjadi bagian dari tim mereka mulai awal tahun ini. Pria yang sudah tinggal di Jawa selama 10 tahun terakhir ini akan memberikan keterangan mendalam dan detail seputar kawasan wisata termasuk keindahan alam di sekitar Amanjiwo, termasuk Candi Prambanan dan Borobudur.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Suasana Candi Borobudur

Lalu, ada tur untuk menjalani meditasi agar mendapatkan suasana dan pikiran yang tenang. Amanjiwo menyediakan perjalanan ke berbagai tempat yang cocok untuk bermeditasi seperti ke Goa Kiskendo di Bukit Menoreh.

Dalam bermeditasi para tamu akan mendapat bimbingan dan bantuan dari Pak Sugeng, seorang pendeta Shiva-Buddha. Setelah melakoni beragam kegiatan, maka saatnya untuk menikmati lezatnya makanan di restoran di Amanjiwo.

Tiap suite punya langit-langit yang tinggi, atap berbentuk kubah, serta pintu kaca yang terhubung ke teras taman. Di teras ini, terdapat bale-bale untuk Anda bersantai di sore hari atau menikmati candle lite dinner romantis bersama pasangan.

Aroma masakan khas Jawa menyeruak ke udara, spontan memenuhi indera penciuman Anda. Saat makan malam, Anda akan melihat suasana sekeliling Candi Borobudur dengan minim polusi cahaya.

Ada beberapa pilihan tempat makan private di Amanjiwo yang patut Anda coba. Mereka menyajikan makanan sehat dengan bahan-bahan alami dan asli Indonesia, seperti Progo Picnic yang berlokasi di Sungai Progo. Di sana Anda bisa bersantap sambil menikmati pemandangan alam yang indah dan menakjubkan.

3 dari 3 halaman

Protokol Kesehatan

Ada pula Ramayana Royal Feast. Sambil menikmati makanan, pengunjung bisa menyaksikan pertunjukan musik dan tari Ramayana Ballet. Pengunjung bisa merasakan makan malam romantis di Gubuk Sawah Private Candlelit Dinner. Anda dan pasangan bisa menikmati indahnya pemandangan di tengah sawah menjelang matahari terbenam.

Saat malam tiba, makan malam romantis dengan berbagai menu khas Indonesia pun dimulai. Suasana makin terasa syahdu dengan iringan musik gamelan.

Memasuki new normal, sejumlah tempat wisata dan penginapan seperti Amanjiwo sudah mulai dibuka. Namun karena pandemi corona belum terakhir, tentunya protokol kesehatan harus tetap dijalankan. Begitu juga dengan Amanjiwo.

Para staf menjalankan beragam prosedur dan menyediakan berbagai macam kebutuhan para tamu agar tetap menjaga kebersihan sehingga terhindar dari paparan virus. Seperti anjuran memakai masker, mencci tangan, menjaga jarak, mengurangi kontak fisik dan menyediakan alat pembersih seperti hand sanitizer di berbagai sudut ruangan.

Kebersihan tiap ruangan maupun fasilitas, termasuk makanan, akan diperhatikan dengan sangat detail. Semua itu dilakukan tanpa mengurangi kenyamanan para tamu dan bertujuan mendukung pemerintah dalam mengurangi pandemi corona.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.