Sukses

Dampak Pandemi Corona, Pengusaha Muda Beralih Jual APD

Ade Erwan menjual seluruh produk APD seperti masker scuba dengan harga murah.

Liputan6.com, Jakarta - Pandemi corona Covid-19 yang mewabah di lebih dari 200 negara telah mengubah keadaan. Aktivitas perekonomian, olahraga sampai ibadah terganggu sehingga terpaksa melakukan penyesuaian.

Pengusaha milenial Ade Erwan Candra Setiawan pun turut merasakan dampak vrus Corona Covid-19. Pemuda kelahiran Solo itu melakukan inovasi demi menyelamatkan karyawan perusahaan tekstilnya.

Ade Erwan berusaha tetap survive, dengan tetap mempekerjakan seluruh penjahitnya di tengah pandemi Covid-19. Para penjahitnya kini bertugas membuat masker scuba dan hazmat untuk para pahlawan medis.

Ade Erwan menjual seluruh produk masker scuba dengan harga murah. Adapun untuk hazmat sendiri Ade Erwan hanya menjual ke teman-teman yang ingin berdonasi untuk tenaga medis.

"Tujuannya tak lain untuk mempermudah banyak orang untuk mendapatkan masker dan hazmat. Kan beberapa waktu lalu sempat susah mendapat kedua produk ini. Pembuatan masker dan APD ini juga untuk menyelamatkan karyawan saya dari PHK," ujar Ade.

Harga murah memang sudah menjadi ciri khas produk yang dijual Ade. Sebelum pandemi virus corona Covid-19, Ade Erwan memiliki usaha di bidang fashion wanita.

Pria kelahiran 1987 itu mengawali kiprah di bisnis fashion wanita dari menjadi reseller pada 2012 dan terus berkembang mengantarkannya menuju jalan kesuksesan. Kini Ade telah memiliki ratusan reseller diseluruh Indonesia dengan memproduksi seluruh produknya sendiri.

Nama Ade sendiri sedang berada naik daun akhir-akhir ini akibat viralnya salah satu videonya di Tiktok. Berawal dari viralnya Ade pun juga mendapatkan followers Instagram yang begitu banyak.

Viralnya Ade Erwan ini berawal dari video Tiktok yang menunjukan kolam renang ditengah-tengah rumahnya yang bisa di buka tutup hanya menggunakan remote control saja. Sejak video itu diunggah di Tiktok hanya butuh waktu tiga hari video itu sudah tembus jutaan like dan komentar.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini