Sukses

Peran sebagai Pendidik Bukan Hanya Tugas Guru

Meskipun guru sebagai tenaga pendidik, tapi semua orang juga bisa berkontribusi dalam pendidikan.

Liputan6.com, Jakarta - Pendidikan jadi salah satu isu yang terus jadi perhatian banyak pihak di Indonesia. Pentingnya pendidikan bagi masyarakat menjadikan semua orang punya peran dalam mendidik, seperti gerakan #semuamuridsemuaguru.

"Peran sebagai pendidik bukan hanya milik guru, tapi semua orang punya peran itu," kata Nadiem Anwar Makarim, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, dalam Diskusi Panel di Konferensi Pendidikan Indonesia pada Sabtu, 30 November 2019 di Kemendikbud, Senayan, Jakarta Selatan.

Bagi Nadiem, kampanye pendidikan tentang #semuamuridsemuaguru adalah bentuk memberikan kesadaran kepada masyarakat agar sama-sama untuk mencerdaskan bangsa. Beban mengajar bukan hanya kepada guru, tapi juga orangtua, teman dan orang di sekitar kita.

Diskusi panel menghadirkan lima narasumber dengan lima profesi berbeda. Najeela Shihab, selaku inisiator #semuamuridsemuaguru sekaligus moderator, menerangkan perbedaan tersebut sengaja disandingkan untuk memberikan pandangan tentang #semuamuridsemuaguru dari sudut pandang mereka.

Kelima pribadi itu meliputi Sri Mulyani Indrawati (Menteri keuangan RI), Nadiem Anwar Makarim (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI), Salman Subakat (CEO Paragon Technologi), Budi Setyarso (Pemimpin Redaksi Koran Tempo), dan Dian Paramita Sastrowardoyo (pelaku industri kreatif).

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Semua Berkontribusi

Nadiem Anwar Makarim mengatakan semua orang dapat aktif dalam mencari dan memberi ilmu. Ia ingin Indonesia cerdas karena orang-orang juga saling mencerdaskan. Hal tersebut tentunya membutuhkan kerja sama dari semua anggota komunitas, lembaga pendidikan bahkan masyarakat.

"Kalau menurut saya, intinya pendidikan itu bukan melulu tentang akademik. Semua kejadian yang Anda dapatkan di manapun Anda berada, maka tempat tersebut sudah menjadi tempat belajar," kata Sri Mulyani.

Selain itu, dukungan Dian Sastrowardoyo selaku pelaku industri kreatif sangat tinggi. Ia bahkan sengaja menjadikan film pertama yang akan diproduserinya bertema pendidikan. Ia menyampaikan, dirinya punya satu guru yang sangat menginspirasinya.

Dalam filmnya yang berjudul Guru-Guru Gokil itu akan digambarkan berbagai karakter guru. Ia ingin memperlihatkan karakter pendidik dengan beragam latar belakang. (Ossid Duha Jussas Salma)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.