Perempuan Indonesia Berambisi Jadi Hijaber Pertama dalam Ekspedisi ke Kutub Utara

Website untuk memberikan vote Dewi menampilkan profilnya dengan keterangan "Dream big, Work Hard and Make it Happen". Tepat di bawah kalimat tersebut, terdapat tombol vote.

Lalu, ada pula deskripsi singkat mengenai Dewi. Ia memperkenalkan diri berasal dari Indonesia, berusia 30 tahun dan tinggal di Jakarta. Kota besar ini membuatnya sangat merindukan alam.

"Karena itu saya menggunakan sebagian besar hari libur saya untuk menikmati betapa indahnya Indonesia. Saya mendaki gunung untuk bepergian dan menyatu dengan alam. Selama petualangan saya, saya telah mendaki lebih dari 20 gunung." lanjut Dewi.

Ada pula video dan foto-foto saat ia mengeksplorasi alam Indonesia yang cantik. Dalam video, ia menyertakan keterangan dalam bahasa Inggris mengenai dirinya yang mendapat banyak motivasi untuk bergabung di Fjällräven Polar 2020.

"Pertama, saya ingin menantang diri untuk berada di daerah kutub, karena Indonesia adalah negara tropis, jadi saya perlu sesuatu yang dingin. Saya juga ingin memiliki hari-hari indah di tengah-tengah hutan belantara nothern scandinavia yang luas dan untuk mempelajari cara mengemudi kereta luncur anjing di kutub," tulisnya.

"Saya benar-benar ingin memberi tahu dunia bahwa jilbab bukanlah hal yang membatasi aktivitas wanita tetapi, mampu mendorong batas diri mereka. Saya ingin menjadi wanita jilbab pertama yang membawa bendera merah putih di Fjällräven Polar 2020," lanjut Dewi.