Sukses

Raih 3 Piala Kelas Dunia, Rinaldy Yunardi Sempat Tolak Ikut Lomba

Apa yang membuat Rinaldy Yunardi sempat menolak mengikuti ajang WoW Awards yang sangat bergengsi?

Liputan6.com, Jakarta - Nama desainer aksesori Rinaldy Yunardi makin mendunia. Selain sejumlah karyanya sudah dipakai sejumlah artis top Hollywood, Rinaldy kembali meraih penghargaan kelas dunia.

Ia baru saja menyabet tiga penghargaan sekaligus di ajang World of WearableArt (WOW) Awards 2019 yang diselenggarakan di Wellington, Selandia Baru.

Tiga penghargaan itu adalah Supreme WOW Award, Avant-Garde Section Award, dan International Design Award: Asia. Semua penghargaan itu didapat dari busana dan aksesori rancangan Rinaldy yang diberi nama The Lady Warrior.

Sebelumnya pada 2017, dia juga meraih tiga piala di ajang serupa. Rinaldy menjelaskan bahwa busana tersebut merupakan cerminan seorang perempuan tangguh yang punya kekuatan dari dalam diri untuk menjadi anak, istri, dan ibu.

Karya pria yang akrab disapa Koh Yungyung ini dianggap pantas menjadi pemenang oleh para juri karena dideskripsikan sebagai metamorfosis luar biasa dari bahan organik yang rapuh menjadi sesuatu yang sangat indah.

Tahun ini terdapat 108 busana karya 115 desainer dari 22 negara yang ikut berkompetisi dalam WoW Awards 2019 yang digelar pada 26 September sampai 13 Oktober 2019.

Uniknya, Rinaldy mengatakan sempat ragu untuk kembali berpartisipasi di ajang kelas dunia tersebut. "Saya awalnya nolak karena saya enggak berani, takut bagaimana mengalahkan diri sendiri," terangnya dalam jumpa media di Menara Astra, Jakarta Pusat, Selasa, 29 Oktober 2019.

 

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kebanggaan Indonesia

"Itu jadi berat beban saya dalam mengambil keputusan, bisa kah saya mengalahkan diri sendiri, bukan bagaimana caranya mengalahkan orang lain," lanjutnya pada Liputan6.com.

Setelah diyakinkan seorang sahabat sekaligus rekan kerjanya yang terus member semangat, Yungyung akhirnya ‘menyerah’ dan bersedia mengikuti lomba.

Dalam acara yang juga dihadiri mantan kepala Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) Triawan Munaf, Yungyung juga mengundang perwakilan dari beberapa pihak yang banyak membantu dirinya saat mengikuti WoW Awards 2019.

Meski sudah memenangkan penghargaan bergengsi, tapi Rinaldy tetap merendah dan merasa bukan yang terhebat. Ia meyakini masih banyak perancang aksesori lain di dunia dengan ide dan karya yang luar biasa.

Yungyung boleh saja merendah, tapi saat pemutaran video saat dirinya diwawancara oleh Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya, menegakan posisi dirinya di mata masyarakat Indonesia.

Dalam video yang diputar sebelum acara jumpa pers, Tantowi mengatakan Indonesia sangat bangga bisa mempunyai seorang Rinaldy Yunardi yang meraih prestasi mengesankan di ajang kelas dunia seperti Wow Awards 2019.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.