Unsur Etnik dan Kandang Ayam di Rumah Happy Salma

Liputan6.com, Jakarta - Sejak menikah dengan Tjokorda Bagus Dwi Santana Kerthyasa atau Tjok Gus, Happy Salma memang memutuskan untuk mengurangi kegiatannya di dunia hiburan. Mereka menikah pada Oktober 2010 di Puri Sareh, Gianyar, Bali.

Setelah itu, Happy lebih sering berada di belakang layar, seperti menjadi produser pentas teater. Ia hanya sesekali tampil di film layar lebar dan sempat bermain sinetron.

Di luar itu, perempuan 39 tahun ini lebih banyak menghabiskan waktu di rumahnya di Bali. Setelah menikah dengan suaminya yang masih keturunan ningrat, Happy ikut mendapatkan gelar bangsawan.

Namanya kini adalah Jero Happy Salma Wanasari. Jero adalah bukti bahwa Happy adalah anggota kerajaan. Selain sebagai keturunan kerajaan, suami Happy juga merupakan seorang fotografer dan model di Pulau Dewata.

Ayahnya adalah Tjokorda Kertayasa yang merupakan anggota DPRD Bali dari Partai Golkar. Sedangkan sang ibu, Jero Asri Kertayasa berasal dari Australia.

Meski sudah menjadi anggota keluarga ningrat, Happy tetap berpenampilan sederhana dan bersahaja. Hal tersebut terlihat dari kediaman yang dihuni Happy Salma dan Tjok Gus Rumah mereka terlihat tidak terlalu mewah, tapi unsur etnik Bali sangat terasa.

Misalnya di bagian dapur dan ruang makan yang nampak menawan dengan desain etnik. Hal itu terlihat dari unggahan Tjok Gus dan Happy Salma di akun Instagram mereka.

Saat menunjukkan aktivitas di dalam rumah, beberapa sudut ruangan juga terlihat. Mereka sering membagikan beberapa potret dari rumahnya. Misalnya di ruang tamu dan ruang keluarga yang sering dipakai untuk bersantai.

Saksikan video pilihan di bawah ini: