3 Jenis Diet Favorit Kalangan Milenial, Apa Saja?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah survei terbaru terhadap dua ribu milenial menemukan diet mereka sangat berbeda dari generasi lain. Menurut jajak pendapat yang dilakukan oleh vegetarian dan penyedia makanan nabati Sweet Earth Foods dan telah dilakukan oleh OnePoll, hampir 60 persen generasi milenial melakukan diet khusus, termasuk Keto, Whole30, plant-based atau vegan.

Dari mereka yang mengatakan mengikuti salah satu dari jenis diet terbatas ini, hampir setengah dari mereka mengatakan karena lebih baik bagi lingkungan, sementara lebih dari sepertiga dari mereka menjawab mengatakan karena itu etis. Mayoritas orang mengatakan mereka mengubah diet mereka menjadi lebih sehat, menurunkan berat badan atau menghindari penyakit.

Jajak pendapat tersebut menemukan bahwa generasi milenial cenderung mengubah konsumsi makanan mereka dengan mengonsumsi makanan yang lebih sehat (46 persen), menghindari karbohidrat atau gula (41 persen), dan fokus ada produk nabati (36 persen).

"Mendapatkan makanan nabati yang lezat harus mudah dan terjangkau," kata Kelly Swette, CEO dan Co-Founder Sweet Earth Foods, seperti dikutip dari foxbusiness.com, Kamis, 29 Agustus 2019. "Poin bonusnya, jika itu mudah dipersiapkan dan baik untuk lingkungan. Kita tahu generasi milenial cerdas dan sadar kesehatan."

Milenial rata-rata menghabiskan hampir 200 jam setahun di toko dan lebih dari 300 jam setahun untuk memasak. Milenial menghabiskan lebih dari 2.200 dolar atau sekitar Rp31 juta per tahun di toko kelontong dan hampir 1.700 atau sekitar Rp24 juta setahun makan di luar.

Namun, banyak generasi milenial mengungkapkan bahwa mereka tak makan di luar karena tak punya waktu (37 persen) atau uang (37 persen). Sementara itu, sebagian besar dari mereka yang memiliki diet khusus mengatakan mereka merasa sulit untuk makan di luar dan lebih dari setengah orang mengira mereka dihakimi karena pembatasan diet mereka.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: