Sukses

Dampak Listrik Padam pada Operasional Hotel-Hotel di Jakarta

Adakah dampak berarti atas listrik padam pada operasional hotel-hotel yang di Ibu Kota?

Liputan6.com, Jakarta - Pemadaman listrik yang melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya yang dimulai pada Minggu, 4 Agustus 2019, berimbas pada beberapa sektor serta lini usaha. Lantas, apakah listrik padam juga memiliki dampak berarti pada operasional hotel-hotel di Jakarta?

"Dampaknya tidak terlalu berarti karena kita langsung ada tindakan dan menggunakan genset di hotel," kata Khika M. Mahardhika, Director of Marketing Communications Hotel Indonesia Kempinski saat dihubungi Liputan6.com, Senin (5/8/2019).

Khika menjelaskan listrik padam membuat kunjungan meningkat, meski tidak signifikan. "Ada penambahan, baik yang check-in dan makan karena kebetulan weekend juga. Penambahannya kira-kira naik 10 persen," lanjutnya.

Selain itu, Hotel Indonesia Kempinski memiliki prosedur penanganan bila hal darurat terjadi. Khusus terkait listrik padam, pihak hotel menyediakan power cadangan.

Tak ada kendala dan dampak berarti juga disampaikan Nova Manullang, Marketing Communication Manager Artotel Thamrin Jakarta ketika pemadaman listrik terjadi kemarin siang.

"Tidak ada dampak karena kita menggunakan genset. Memang ada peningkatan kunjungan tetapi tidak terlalu banyak," kata Nova.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lebih Betah di Hotel

Sementara, operasional Millennium Hotel Sirih Jakarta tidak terganggu akibat adanya pemadaman listrik. Hal tersebut disampaikan oleh Rita selaku Marketing Communications Officer at PT Millennium Hotel Sirih Jakarta.

"Pemadaman kemarin hotel kami tidak terganggu dan tidak berpengaruh dengan kegiatan di hotel kami karena semua fasilitas listrik dan WiFi pun masih berjalan normal," jelas Rita kepada Liputan6.com melalui pesan singkat, Senin (5/8/2019).

Selain itu, hotel yang terletak di kawasan Tanahabang, Jakarta Pusat ini kemarin memang tengah ramai dikunjungi karena ada event ketika pemadaman terjadi meski 12 jam lebih tetapi aktivitas tetap ramai dan lancar.

"Karena langsung di back-up listriknya. Justru tamu lebih banyak memilih stay di hotel karena di luar koneksi internet susah dan gelap jadi pada ramai di hotel," tambahnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.