Sewa Helikopter untuk Mudik Jakarta-Bandung Rp 15 Juta, Apa Syaratnya?

Daniel Mananta dan Boy William turun dari helikopter. (dok.Instagram @helictyindonesia/https://www.instagram.com/p/BfUjcf6hdBF/Henry

Liputan6.com, Jakarta - Apa yang paling ingin orang hindari saat mudik? Macet bisa jadi jawaban paling banyak dikemukakan. Berjam-jam di jalan tanpa bergerak, membuat stamina drop bukan kepalang.

Nah, Anda bisa menghindarinya dengan menyewa helikopter. Helicity, perusahaan layanan sewa helikopter menawarkan promo harga selama masa mudik lebaran, hanya Rp 15 juta, pada 25 Mei-16 Juni 2019.

Tapi, apakah sudah bersih? Hadi Widianto, Head of Customer Experience and Data Center Helicity, menerangkan biaya tersebut belum termasuk biaya helipad serta pajak.

"Biaya (helipad) itu variatif karena kita kerja sama dengan pihak ketiga. Kalau dikalkulasi, harga sewanya antara Rp 16-20 juta," kata Hadi kepada Liputan6.com, Jumat, 31 Mei 2019.

Ia mengatakan klien bisa meminta diterbangkan dan didaratkan di helipad yang dekat dengan kebutuhan mereka. Ada 70 titik di sekitar Jakarta yang bisa diatur.

"Tapi, best price kita itu heli take off dari Sport Center Arcici Cempaka Putih, biayanya Rp 1,1 juta, dan landing di Dago Pakar. Biaya landingnya Rp 1,6 juta," ia menerangkan.

Program tahunan yang diluncurkan sejak 2016 itu disambut baik sejumlah orang. Menurut Hadi, beberapa klien bahkan sudah menjadi pelanggan tetap mereka.

"Kita dapat customer, sudah tiga kali naik. Jadi, memang ada yang menunggu program ini untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya," kata dia. Dalam sehari, rata-rata penerbangan helikopter adalah 2-3 kali.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Helikopter pembawa air diturunkan untuk padamkan api di Tanah Abang. Sebelumnya massa membakar berbagai benda dan menambah kericuhan di sekitar lokasi.

2 dari 2 halaman

Plus Minus Naik Helikopter

Syahnaz Sadiqah-Jeje Govinda — Syahnaz Sadiqah dan Jeje Govinda saat sesi pemotretan di helikopter. foto: rio motret (dok.Instagram @helicityindonesia/https://www.instagram.com/p/BfzoNBHBBsw/Henry

Hadi menyatakan kelebihan naik helikopter jelas pada waktu perjalanan yang lebih efektif. Hanya butuh 45-50 menit dari Jakarta ke Bandung, sepertiga waktu yang dihabiskan dengan naik kereta.

Helikopter yang digunakan adalah Bell 505 yang berkapasitas 3-4 orang dengan berat bagasi maksimal 5 kilogram per penumpang. Waktu operasionalnya dimulai sekitar pukul 7 pagi.

"Kalau saat ini, helikopter sipil belum bisa terbang malam. Maksimal sampai 17.30 WIB harus sampai di base," kata Hadi.

Anda tertarik menumpang helikopter untuk mudik? Pastikan tidak mabuk dan dalam kondisi sehat. Balita pun bisa ikut menumpang asalkan tenang di perjalanan.

"Kami belum pernah mengangkut bayi. Kalau pun mau menumpang, harus ada rekomendasi dari dokter dulu ya," kata dia.

Di luar rute mudik Jakarta-Bandung, Anda yang memerlukan jasa layanan helikopter untuk rute berbeda juga bisa menyewa di Helicity. Biayanya 2.000 dolar AS, belum termasuk biaya helipad dan pajak.