Sukses

Strong by Zumba, Latihan Bakar Banyak Kalori ala Julie Estelle

Strong by Zumba, berbeda dengan olahraga fun zumba yang sudah banyak dipraktikkan. Julie Estelle mengaku lebih banyak kalori terbakar.

Liputan6.com, Jakarta - Julie Estelle baru-baru ini menggeluti Strong by Zumba, olahraga terbaru yang membakar banyak kalori. Seiring dengan banyak peran yang menantang fisiknya, pemeran film The Raid 2 ini membutuhkan latihan yang membuatnya lebih kuat dan gesit.

"Bagi siapa pun yang menikmati atau telah mengikuti olahraga dengan intensitas tinggi sebelumnya, Strong by Zumba adalah sebuah cara tepat untuk membawa kita tingkat berikutnya," jelas Julie dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, Rabu, 29 Mei 2019.

Strong by Zumba merupakan program High Intensity Interval Training (HIIT) yang belakangan jadi olahraga populer di Indonesia. Program itu dirancang untuk membakar kalori dan mengencangkan otot perut, kaki, dan lengan.

Berbeda dengan Zumba, program membakar kalori dilakukan melalui latihan plyometric dan berat badan seperti jongkok, tendangan, pukulan dan gerakan di lantai.

"Pada kelas Strong by Zumba®, musik merupakan motivator utama, dengan setiap gerakan yang disesuaikan dengan ketukan irama orisinal," kata instruktur Strong by Zumba, Laila Achmad.

Julie mengaku latihan tersebut sangat kuat dan mampu memotivasi. Setiap gerakannya bisa membantu meningkatkan stamina dan mengencangkan tubuhnya.

"Hal ini karena saya bisa merasakan setiap otot seluruh tubuh saya terstimulasi oleh gerakan. Ditambah lagi, musik yang disesuaikan dengan gerakan membuatnya lebih energik dan efektif dalam membakar kalori," sambung Julie.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

20 Menit Gratis

Penasaran dengan kelas Strong by Zumba, Anda bisa mencoba mengikuti demo 20 menit yang hanya sepertiga dari kelas penuh berdurasi 60 menit. Meski begitu, siapkan stamina karena keringat akan lumayan mengucur deras.

Sesi pemanasan berlangsung sekitar tiga menit di antaranya menggunakan gerakan lunge dan squat. Sementara, koreografi inti cukup banyak memasukkan lompatan. Degup jantung cukup kencang terasa meski baru mengikuti 1-2 menit saja.

Sejumlah komentar positif ditinggalkan di kolom komentar akun YouTube tersebut. Salah satunya mengaku berat badannya turun 3 kilogram setelah mengerjakan latihan tersebut selama dua minggu berturut-turut dengan tetap mempertahankan pola makan yang biasa.

"The first time i did it i was sweating and dying and now after 2 weeks later i still sweat a lot yet the exercise seems more comfortable. (Pertama kali aku melakukan ini aku berkeringat dan terasa melelahkan dan sekarang setelah dua minggu, aku masih berkeringat banyak tetapi latihan ini semakin nyaman)," tulisnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.