Sukses

Tips Tanam Bulu Mata Palsu agar Terhindar dari Kerontokan

Bulu mata palsu walau memudahkan Anda, tetapi bisa mengundang masalah kerontokan bila salah perawatan.

Liputan6.com, Jakarta - Tanam bulu mata palsu menjadi pilihan banyak wanita agar mata terlihat semakin cantik. Selain itu, dengan prosedur itu, bulu mata lentik tanpa perlu repot menjepit dan memakai berulang kali mascara. Kelentikan bulu mata juga tetap terjaga walau habis bangun tidur sekalipun.

Saat ini, tanam bulu mata hadir dengan metode yang beragam, ada metode klasik, natural volume, hingga ombre yang ingin warna bulu matanya warna-warni. Ada rupa tentu ada harga. Biaya tanam bulu mata palsu relatif mahal. Anda juga harus telaten agar hasilnya maksimal dan terhindar dari kerontokan serta iritasi.

Agar hasil maksimal dan terhindar dari kerontokan dan iritasi, ada beberapa hal yang perlu dilakukan dan dihindari konsumen menurut Regina Rainawati, pemilik Olla Beauty di sela pembukaan Olla Beauty di kawasan Mall of Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta, belum lama ini.

1. Kondisi wajah bersih dari makeup sebelum pemasangan bulu mata.

2. Setelah pemasangan, hindari terkena air minimal enam jam, dan maksimal 24 jam.

3. Hindari produk makeup yang berbasis minyak dan maskara tahan air. Sebaiknya, pakai produk makeup yang water-based.

4. Perawatan harian juga tetap harus diperhatikan agar lebih tahan lama dan bentuk tetap rapi. Perawatannya bisa pakai serum untuk bulu mata. 

Tujuannya untuk menguatkan bulu mata asli dan eyeliner khusus untuk bulu mata palsu berbahan dasar air. Dengan begitu, eyeliner tidak akan luntur meski berwudu. Serumnya juga ada yang berbentuk mascara berwarna hitam, jadi lebih praktis.

5. Agar bulu mata palsu bisa tahan 1-1,5 bulan, harus diperhatikan cara mencuci muka. Misalnya, tidak langsung terkena air.

"Cukup dibasuh wajahnya, teknik lapnya kita nunduk, jadi pelan-pelan. Jangan kucek mata kencang-kencang," kata Regina.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.